Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Fabio Quartararo sempat tertekan menjadi suksesor Valentino Rossi di tim Monster Energy Yamaha.
Keputusan Monster Energy Yamaha menunjuk Fabio Quartararo menjadi pengganti Valentino Rossi berjalan tepat sejauh ini.
Pada musim pertamanya bersama tim pabrikan Yamaha, Fabio Quartararo menunjukkan prospek yang cukup bagus.
Sebagai suksesor Valentino Rossi, Fabio Quartararo telah mencatatkan total enam podium dengan empat kemenangan.
Baca Juga: MotoGP Belanda 2021 - Marc Marquez Sempat Mengira Aksinya Terhenti pada Lap Pertama
Empat kemenangan itu termasuk saat El Diablo tampil mengesankan pada MotoGP Belanda 2021, Minggu (27/6/2021).
Setelah memenangi MotoGP Belanda 2021, Fabio Quartararo mengutarakan keluh kesahnya menjadi suksesor Valentino Rossi.
Dalam kesempatan itu, pembalap asal Prancis tersebut sempat merasa tertekan dengan status yang dimilikinya.
Memiliki label sebagai suksesor The Doctor, Fabio Quartararo tak menampik kesulitan pada awal musim ini.
Baca Juga: MotoGP Belanda 2021 - Petronas Yamaha Anggap Ritme Valentino Rossi Sudah Bagus
Tekanan-tekanan yang dirasakan Fabio Quartararo tersebut bukan berasal dari dalam timnya melainkan dari luar.
"Pada awal musim ini, saya merasakan tekanan datang bukan dari dalam tim ini," kata Fabio Quartararo.
"Namun, tekanan-tekanan itu berasal dari luar," imbuhnya, dilansir BolaSport.com dari Tuttomotoriweb.
Baca Juga: Moto3 Belanda 2021 - Pembalap Indonesia Andi Gilang Tak Berkutik di Assen
Lebih lanjut, pembalap 22 tahun itu tak senang dengan pemberitaan yang menyebut dia mengambil tempat Valentino Rossi.
Selama ini, Valentino Rossi tak ubahnya seperti seorang raja selama membela tim pabrikan Yamaha mengingat dedikasinya.
Kehadiran Fabio Quartararo membuat peraih sembilan gelar juara dunia itu harus merapat ke Petronas Yamaha SRT.
"Media menulis saya telah mengambil tempat raja, Valentino Rossi dan saya harus menjalaninya," ucap Fabio Quartararo.
Baca Juga: MotoGP Belanda 2021 - Gestur Dingin Vinales ke Yamaha, Sinyal Ingin Keluar?
"Saya mencoba untuk tidak mendengarkan mereka, saya hanya berharap mereka akan berhenti," imbuhnya.
Seiring berjalannya waktu, rekan satu tim Maverick Vinales itu perlahan-lahan tak lagi merasakan tekanan yang berlebih.
"Kemenangan di Qatar membuat saya sangat senang," ucap Fabio Quartararo menjelaskan.
"Dari momen tersebut saya tidak merasakan banyak tekanan lagi," tuturnya menambahkan.
Baca Juga: Update Klasemen MotoGP 2021 - Quartararo Juara Paruh Musim, Rossi Dapat Rapor Merah