Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

MotoGP Jerman 2021 Jadi Puncak Keputusan Vinales Berpisah Lebih Cepat dengan Yamaha

By Delia Mustikasari - Senin, 28 Juni 2021 | 14:54 WIB
Pembalap Monster Energy Yamaha, Maverick Vinales, di podium MotoGP Belanda 2021 di Sirkuit Assen, Minggu (27/6/2021). (MOTOGP.COM)



BOLASPORT.COM - Yamaha dan Maverick Vinales memutuskan untuk mengakhiri kontrak 2021-2022 pada pengujung MotoGP 2021.

Sebelumnya, Maverick Vinales setuju memperpanjang kontrak dengan Yamaha untuk musim 2021-2022 pada Januari 2020.

Namun, Maverick Vinales meminta Yamaha mengakhiri lebih awal kontrak dua tahun mereka saat ini. Mereka akan berpisah usai MotoGP 2021 berakhir.

Kedua belah pihak berkomitmen memberikan upaya maksimal mereka untuk sisa musim MotoGP 2021 dan mengakhiri hubungan dengan nada tinggi.

Baca Juga: Quartararo Merasa Takut pada Balapan MotoGP Belanda Usai Lengannya Kerja Keras

"Kemitraan ini sangat penting bagi saya selama lima tahun terakhir dan itu membuktikan keputusan yang sulit untuk berpisah," kata Vinales dilansir BolaSport.com dari laman resmi Yamaha/

"Pada musim-musim ini kami mengalami pencapaian besar dan masa-masa sulit bersama. Namun, perasaan yang mendasarinya adalah saling menghormati dan menghargai," kata Vinales.

"Saya berkomitmen penuh dan akan berusaha untuk mencapai hasil terbaik untuk sisa musim ini," ujar Vinales.

Rasa kecewa karena merasa tidak dihargai oleh Yamaha disebut sebagai salah satu penyebab pembalap asal Spanyol tersebut tidak ingin meneruskan kebersamaannya dengan Yamaha.

Puncaknya terjadi pada MotoGP Jerman 2021 setelah Vinales finis di posisi ke-19 atau di urutan paling akhir.

Baca Juga: Tepis Isu Gabung Aprilia, Vinales Juga Beri Sinyal Tak Ingin bersama Yamaha

"Kami akan mengucapkan selamat tinggal kepada Maverick pada akhir tahun dengan kesedihan," ucap Managing Director Yamaha, Lin Jarvis.

"Kami berada di tengah musim kelima kami bersama dan selama bertahun-tahun kami telah mencapai banyak pencapaian, tetapi juga harus mengelola banyak posisi terendah."

"Setelah GP Jerman yang merupakan akhir pekan yang paling sulit dari kemitraan kami, kami melakukan diskusi penting di Assen dan sampai pada kesimpulan bahwa kedua belah pihak berkepentingan untuk berpisah di masa depan," tutur Jarvis.

"Yamaha akan berusaha maksimal seperti yang selalu kami lakukan untuk memberikan dukungan penuh kepada Maverick dan menyelesaikan musim ini dengan cara terbaik," ujar Jarvis.

Vinales pertama kali bergabung dengan Yamaha pada 2017. Kini, Vinales menempati posisi ke-6 klasemen sementara MotoGP 2021 dengan koleksi 95 poin.

Baca Juga: Remuk Lagi, Valentino Rossi Makin Terbuka soal Pensiun dari MotoGP

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P