Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Mantan gelandang Chelsea dan kapten tim nasional Jerman, Michael Ballack, mengatakan Inggris punya kelemahan besar jelang babak 16 Besar Piala Eropa 2020 atau Euro 2020.
Inggris dan Jerman akan bentrok pada pertandingan babak 16 Besar EURO 2020 di Stadion Wembley, London, Inggris, Selasa (29/8/2021) pukul 23.00 WIB.
Kiprah kedua tim pada fase grup berbeda. Inggris menjadi juara Grup D dengan 7 poin berkat dua kemenangan dan satu hasil imbang.
Adapun Jerman hanya menjadi runner-up Grup F dengan 4 poin setelah mendapat satu kekalahan, satu kemenangan, dan satu hasil imbang.
Jika mengacu pada pencapaian di fase grup, di atas kertas Inggris lebih diunggulkan.
Namun, Michael Ballack tidak sepakat.
Sosok yang memperkuat Chelsea dari 2006 hingga 2010 tersebut mengatakan Inggris punya kelemahan yang akan menyulitkan mereka.
“Saya melihat lapangan tengah Inggris sebagai titik lemah. Mereka tidak punya tradisi dan dominasi seperti Jerman kerap menguasai lapangan di wilayah itu,” kata Ballack.
“Kekuatan di lapangan tengah itu yang membantu Jerman menang atas Portugal di fase grup. Di sisi lain, tiga bek yang digunakan Inggris adalah opsi yang cukup bagus.”
Baca Juga: Berita EURO 2020 - Eden Hazard Cedera Lagi, Kondisinya Tidak Bagus
“Skema tiga bek membuat lapangan tengah menjadi lebih kuat dan memberi keuntungan di area itu. Namun, pada akhirnya Jerman justru bisa lebih menguasai bola.”
“Para pemain Inggris tidak suka mengejar bola lama-lama. Karena itu, Jerman harus dominan di lapangan tengah.”
Sosok yang mengapteni Jerman saat menjadi finalis EURO 2008 itu pun percaya diri Manuel Neuer dkk bisa menang atas The Three Lions.
Baca Juga: Timnas Belanda Gagal di EURO 2020, Gaya Permainan Memphis Depay Dikritik
“Jerman tampil buruk saat bermain seri melawan Hungaria, tetapi saya yakin mereka akan mengalahkan Inggris.”
“Betul, Inggris punya skuad yang bagus. Hanya saja menurut saya, Jerman pun tidak akan berada dalam posisi tidak diunggulkan. Saya belum yakin dengan penampilan Inggris.”
“Inggris memang belum kebobolan. Hanya saja menurut saya, itu satu-satunya keistimewaan mereka,” tutur Ballack melanjutkan.
Baca Juga: Babak 16 Besar EURO 2020 - Inggris Vs Jerman, Jadon Sancho Jadi Kunci
Jerman dan Inggris sudah bertemu 32 kali sepanjang sejarah.
Die Mannschaft sedikit lebih unggul dengan 15 kemenangan, sementara Inggris 13 kali. Empat laga sisanya berakhir imbang.
Inggris dan Jerman terakhir kali bermain imbang tanpa gol pada pertemuan di Wembley, November 2017.
Ballack menilai faktor head-to-head bisa menguntungkan Jerman dan menjadi tambahan penyemangat.
“Inggris tak suka bertemu Jerman. Statistik seperti rekor pertemuan bisa membantu di alam bawah sadar,” ujar Michael Ballack lagi.