Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Manajer AHHA PS Pati FC, Doni Setiabudi, membeberkan rencana manajemen timnya yang akan kembali membeli satu tim Liga 3 Indonesia dari Jawa Barat.
Youtuber Atta Halilintar dan pengusaha Putra Siregar benar-benar serius dalam mengembangkan industri sepakbola Indonesia.
Seperti diketahui, belum lama ini Atta Halilintar dan Putra Siregar baru saja mengakuisisi klub Liga 2, PSG Pati, dan mengubahnya menjadi AHHA PS Pati FC.
Sebagai klub anyar, AHHA PS Pati FC telah melakukan serangkaian laga uji coba dan menggelar latihan rutin guna mempersiapkan diri jelang Liga 2 2021.
Baca Juga: Permintaan Khusus Ketum PSSI pada Ezra Walian usai Masalah Naturalisasinya Selesai
Tak cuma itu, AHHA PS Pati FC sejatinya akan tampil dalam turnamen pramusim bertajuk Piala Walikota Solo pada akhir Juni lalu.
Hanya saja turnamen itu terpaksa ditunda lantaran adanya kenaikan kasus Covid-19 yang signifikan di Indonesia, khususnya di Kota Solo.
Setelah mengakuisisi dan membentuk AHHA PS Pati FC, Atta dan Putra Siregar berniat untuk mengakuisisi klub Liga Indonesia lainnya.
Kali ini, klub yang akan diakusisi oleh mereka berdua berasal dari Liga 3.
Baca Juga: Fabio Quartararo: Saya Tidak Merasa seperti Marc Marquez versi Yamaha
Hal itu diketahui lewat unggahan manajer AHHA PS Pati FC, Doni Setiabudi, di akun Instagram pribadinya, Jumat (2/7/2021).
"Salah satu program yang akan kita jalankan adalah akuisisi salah satu klub Liga 3," tulis Doni Setiabudi seperti dikutip Bolasport.com dari Instagram-nya.
"Sudah ada 2 klub yang kami incar untuk akuisisi ataupun kerjasama," tulisnya.
Pria yang akrab disapa Kang Jalu itu menjelaskan, dua klub Liga 3 yang menjadi incarannya berasal dari Jawa Barat.
Baca Juga: Shin Tae-yong Pegang Kunci Naturalisasi, PSSI Tidak Akan Ikut Campur
Pemilihan dua klub itu sendiri merupakan hasil rekomendasinya yang disampaikan kepada para pemilik klub.
"Next-nya AHHA PS Pati FC akan mempunyai akademi, (klub) Liga 3 dan Liga 2," tulis Kang Jalu.
"Dengan sistem pembinaan berjenjang ini kami harap potensi anak anak Indonesia akan sangat terasah dan tujuan akhirnya bisa membela timnas Indonesia serta bisa bermain di klub Eropa," tandasnya.