Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Semifinal EURO 2020 - Sesumbar Ingin Bungkam Wembley, Pelatih Denmark Bakal Kena Batunya?

By Adi Nugroho - Selasa, 6 Juli 2021 | 05:15 WIB
Pelatih timnas Denmark, Kasper Hjulmand. (TWITTER.COM/WHOSCORED)

BOLASPORT.COM - Pelatih timnas Denmark, Kasper Hjulmand, bersumbar bahwa timnya akan membungkam Stadion Wembley ketika berjumpa timnas Inggris dalam semifinal EURO 2020.

Timnas Denmark akan berhadapan dengan timnas Inggris di Stadion Wembley pada babak semifinal EURO 2020.

Pertandingan tersebut bakal dilangsungkan pada Rabu (7/7/2021) malam waktu setempat atau Kamis (8/7/2021) dini hari waktu Indonesia, tepatnya pukul 02.00 WIB.

Meski secara teknis pertandingan tersebut digelar di tempat netral, timnas Inggris bisa dikatakan sedikit diuntungkan.

Pasalnya, laga tersebut dimainkan di Stadion Wembley yang notabenenya adalah kandang The Three Lions.

Baca Juga: EURO 2020 - Inggris Dapat Keuntungan Main di Kandang, Eks Gelandang Skotlandia Semprot UEFA

Dengan demikian, pertandingan semifinal nanti pun akan terasa seperti partai tandang untuk pihak timnas Denmark.

Kasper Hjulmand pun merasa demikian, laga melawan timnas Inggris terasa seperti laga tandang.

"Ini akan seperti memainkan pertandingan tandang," kata Kasper Hjulmand seperti dikutip BolaSport.com dari laman resmi UEFA.

"Akan tetapi, itu juga memiliki daya tarik tersendiri, jadi kami benar-benar menantikannya," tambahnya.

Baca Juga: Ingin Segera Bermain, Marc Klok Himbau Semua Berdiam di Rumah

Dilansir BolaSport.com dari BBC Sport, pertandingan semifinal EURO 2020, baik timnas Denmark melawan timnas Inggris ataupun timnas Italia menghadapi timnas Spanyol , yang juga dimainkan di Wembley, akan dihadiri oleh kurang lebih 60 ribu penonton.

Jika dinalar, kemungkinan sekitar 30 ribu penonton yang hadir di Stadion Wembley hari Kamis nanti adalah pendukung timnas Denmark mengingat venue yang dipakai terhitung sebagai tempat netral.

Akan tetapi, pada faktanya fan timnas Denmark yang kemungkinan bisa hadir di Stadion Wembley tidak akan sebanyak itu.

Hal tersebut dikarenakan adanya pembatasan perjalan terkait virus corona yang membuat semua penduduk Denmark tidak bisa bepergian ke Inggris saat pertandingan semifinal tiba.

Namun, bukan berarti tidak akan ada fan timnas Denmark yang hadir di Stadion Wembley kala Danish Dynamite berlaga menghadapi pasukan The Three Lions.

Baca Juga: PPKM Darurat, Persija Jakarta Pilih Liburkan Sesi Latihan

Laporan The Independent yang dilansir BolaSport.com menyebut bahwa 5 ribu orang Denmark yang tinggal di Inggris kemungkinan akan hadir di Stadion Wembley Kamis nanti guna mendukung pasukan Kasper Hjulmand.

Meski demikian, Hjulmand tidak gentar.

Pelatih berusia 49 tahun itu justru bersumbar bahwa dia dan pasukan timnas Denmark bisa membungkam publik Wembley dengan mengalahkan timnas Inggris.

"Kami termotivasi untuk membungkam para penonton yang datang ke stadion, meski kami tahu itu akan sulit," ujar Hjulmand.

Baca Juga: Gara-Gara Marc Klok, Pelatih Persib Akan 'Singkirkan' Wonderkid Gagal

Motivasi Hjulmand itu bisa jadi bagus untuk timnas Denmark, namun juga bisa menjadi bumerang untuk mereka.

Niat membungkam Wembley akan bagus untuk timnas Denmark karena hal tersebut bisa menambah semangat Simon Kjaer dkk.

Sementara motivasi tersebut bisa menjadi bumerang karena sebelum Hjulmand, sudah ada orang yang pernah bersumbar bakal membungkam publik Wembley dengan mengalahkan timnas Inggris.

Orang yang bersumbar membungkam Wembley sebelum Hjulmand adalah bek timnas Jerman, Robin Gosens.

Baca Juga: Semifinal EURO 2020 - Hadapi Inggris, Bek Denmark Manfaatkan Hal Ini untuk Menghentikan Harry Kane

Sesumbar itu diungkapkan Robin Gosens sebelum pertandingan antara timnas Jerman dan timnas Inggris pada babak 16 besar.

"Kami akan berusaha memotivasi diri kami sendiri dengan mencoba membuat fan Inggris terdiam di stadion mereka sendiri," ujar Gosens seperti dikutip BolaSport.com dari DFB.de.

Namun, sesumbar itu akhirnya hanya menjadi bualan semata karena timnas Jerman takluk 0-2 pada pertandingan tersebut dan tersingkir dari EURO 2020.

Belajar dari kasus tersebut, mungkinkah Hjulmand akan mendapat batunya seperti apa yang didapat Gosens bersama timnas Jerman?

KICKER
Timnas Jerman tersingkir dari EURO 2020 setelah ditaklukkan 0-2 oleh timnas Inggris pada babak 16 besar.

Baca Juga: Rahmad Darmawan Tak Sengaja Berikan Libur kepada Pemain Madura United

Jawabannya? Mungkin saja. Sebab, saat ini timnas Inggris sedang on fire setelah berhasil menang meyakinkan pada dua pertandingan terakhir, 2-0 atas timnas Jerman pada babak 16 besar dan 4-0 atas timnas Ukraina pada fase perempat final.

Namun, motivasi Hjulmand tadi juga masih mungkin untuk diwujudkan mengingat timnas Denmark sudah tidak bisa dipandang sebelah mata lagi.

Dengan demikian, pertandingan timnas Inggris kontra timnas Denmark pun patut dinantikan.

Selain untuk mengetahui siapa yang bakal melenggang ke final EURO 2020, laga itu juga bisa membuktikan apakah sesumbar Hjulmand akan terwujud, atau justru dia yang terdiam di Wembley pada Kamis dini hari nanti.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P