Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih timnas Denmark, Kasper Hjulmand, mengatakan bahwa Danish Dynamite dapat memanfaatkan tekanan dari suporter timnas Inggris kala berlaga di semifinal EURO 2020.
Timnas Denmark mampu mencuri perhatian pada gelaran EURO 2020.
Sempat dua kali mengalami kekalahan di fase grup kala melawan Finlandia dan Belgia di Grup B, timnas Denmark berhasil melaju ke fase gugur.
Lolos sebagai salah satu tim peringkat ketiga terbaik, perjalanan timnas Denmark diwarnai kejutan meski harus kehilangan pemain bintang mereka, Christian Eriksen yang kolaps akibat serangan jantung.
Baca Juga: EURO 2020 - Luke Shaw Gacor Bersama Inggris, Legenda Brasil: Dia Bisa Jadi Pemain Top
Mulai dari Wales yang disingkirkan 4-0 pada babak 16 besar, lalu Republik Ceska yang dikalahan 2-1 pada babak perempat final, hingga menantang timnas Inggris di semifinal EURO 2020.
Danish Dynamite bakal menantang timnas Inggris di babak empat besar Piala Eropa 2020 pada laga yang berlangsung di Stadion Wembley, London.
Duel antara Inggris dan Denmark bakal memulai kick-off pada Rabu (7/7/2021) waktu setempat atau Kamis pukul 02.00 WIB.
Dalam laga yang berlangsung di Stadion Wembley tersebut, Denmark diperkirakan bakal didukung 8 ribu penggemarnya.
Baca Juga: EURO 2020 - Paolo Di Canio Sebut Inggris Punya Semua yang Diperlukan untuk Juarai Piala Eropa
Adapun sebagian besar stadion bakal dipadati oleh suporter tuan rumah yang diperkirakan mencapai lebih dari 58 ribu orang.
The Three Lions diunggulkan dalam laga melawan Danish Dynamite mengingat mereka bermain di depan suporter sendiri.
Tekanan besar menghinggapi pasukan Gareth Southgate lantaran kemenangan di semifinal Piala Eropa 2020 adalah momen mendekatkan mereka pada gelar juara trofi bergengsi sejak 1966.
Situasi tersebut dinilai menguntungkan bagi Denmark menurut pandangan pelatih mereka, Kasper Hjulmand.
Baca Juga: Lihat Capaian Jorginho 3 Tahun Terakhir, Messi dan Ronaldo pun Harus Sungkem
Kasper Hjulmand ingin mengambil manfaat dari tekanan dan harapan suporter Inggris.
"Kami senang, kami tak sabar untuk bermain sekali lagi," kata Hjulmand, dikutip BolaSport.com dari PA Sport.
"Dan kami tahu kami belum selesai. Kami tahu kami bisa melakukan kejutan lebih jauh lagi."
"Tentu saja ada banyak tekanan di Inggris, tetapi kami juga tahu bahwa kami harus mengambil keuntungan dari situasi ini."
"Ada beberapa faktor psikologis yang bakal berpengaruh dalam permainan."
"Mereka memiliki banyak pendukung, tetapi kami juga harus ingat bahwa mereka memiliki banyak tekanan dan banyak harapan, jadi saya pikir itu tidak akan mudah bagi mereka."
"Kami hanya percaya bahwa kami dapat mengambil keuntungan dari tekanan yang dirasakan Inggris," ujar Hjulmand melanjutkan.