Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Salah satu legenda timnas Indonesia memberikan tanggapan terkait kasus Boaz Solossa yang terbukti minum alkohol.
Beredarnya kabar mengenai Boaz Solossa yang mengonsumsi alkohol memang cukup mengejutkan banyak pihak, termasuk para pencinta timnas Indonesia dan fans Persipura Jayapura.
Seperti diketahui, Boaz Solossa sempat menjadi ikon timnas Indonesia serta Persipura Jayapura.
Namun, Boaz Solossa yang sempat menjadi andalan lini depan timnas Indonesia itu, kini sudah tidak lagi berkostum Persipura Jayapura.
Pasalnya, Boaz sudah dicoret dari Persipura karena tindakan indisipliner.
Keluarnya Boaz Solossa itu disampaikan langsung oleh Ketua Umum Persipura Jayapura, Benhur Tomi Mano, pada 5 Juli 2021.
Boaz didepak dari Persipura bersama Yustinus Pae dengan alasan yang serupa.
Baca Juga: Alasan AHHA PS Pati FC Tak Mau Foya-foya Meski Keuangan Stabil
"Oleh karena itu kami putuskan untuk perlu menjelaskan dasar dan alasan dari kebijakan yang kami ambil," kata Benhur Tomi Mano.
"Dengan sangat berat, kami telah memutuskan untuk melepas kedua pemain, Bochi (Boaz Solossa) dan Tipa (Yustinus Pae)."
"Kami sangat hormati dan hargai kalian berdua. Terima kasih atas kebersamaan selama ini."
Baca Juga: Eks Timnas U-19 Indonesia Ini Masuk Tim Utama di Klub Korea Selatan
"Tidak tertutup kemungkinan suatu saat Tuhan menyatukan kita lagi, kami doakan yang terbaik buat Bochi dan Tipa di klub yang baru," ucap Benhur menambahkan.
Dari informasi yang beredar, tindakan indisipliner yang dilakukan oleh Boaz Solossa dan Yustinus Pae adalah meminum alkohol.
Boaz serta Yustinus pun sudah mengonfirmasi perilaku terlarangnya tersebut.
Baca Juga: VIDEO - Tipu Pemain Korea, Eks Timnas U-19 Indonesia Beri Gocekan Maut
Kedua pesepak bola itu mengakui mereka mengonsumsi alkohol dua hari sebelum berlangsungnya laga uji coba Persipura Jayapura kontra Persita Tangerang pada 13 Juni 2021.
"Sebelum melakukan uji coba melawan Persita Tangerang, dua hari sebelumnya, Jumat, saya dan Tinus (Pae) melakukan tindakan indisipliner, yaitu kami minum," tutur Boaz Solossa seperti dilansir oleh BolaSport.com dari YouTube KFFSPORT, 8 Juli 2021.
Legenda timnas Indonesia, Bambang Pamungkas, sempat mengutarakan pandangannya mengenai kasus pemain bola yang meminum alkohol.
Baca Juga: Komentar Pedas Zulkifli Syukur Seusai Persipura Lepas Boaz Solossa
Pandangan Bambang itu disampaikan sebelum kasus Boaz Solossa mengonsumsi alkohol terjadi saat ini.
Bepe, sapaan Bambang Pamungkas, membagikan pemikirannya tersebut saat berbincang-bincang dengan Vincent Rompies dan Desta dalam channel YouTube VINDES, 24 Mei 2021.
"Ada yang bilang pemain sepak bola dari daerah Timur (Indonesia) itu peminum ya?," tanya Vincent kepada Bambang.
Baca Juga: Dari Jakarta, Sosok Ini Bakal Diresmikan Jadi Pemain Baru Arema FC
"Ya, semua bintang itu pasti ada kontroversinya masing-masing," jawab Bepe.
Lebih lanjut, Bambang Pamungkas menyampaikan pandangannya terkait kasus pesepak bola gemar minum alkohol lewat pemain idolanya, Paul Gascoigne.
Bambang mendambakan Gascoigne sebatas aksi permainannya di lapangan hijau.
Baca Juga: Mantan Pemain Persib Ini Penasaran Bawa Persija Juara Liga Indonesia
Di luar dari lapangan hijau, Bepe tidak terlalu memikirkannya.
"Seperti yang kamu (Vincent) bilang tadi kan, kenapa saya suka Paul Gascoigne yang mungkin dia suka minum-minum," ucap Bambang Pamungkas.
"Bagi saya, saya menilai kerjanya dia (Gascoigne) di lapangan. Selama dia perform sebagai pesepak bola, ya sudah itu saja, selesai."
Baca Juga: Calon Pemain Baru Arema FC Pernah Permalukan Michael Essien di Eropa
Terkait Boaz Solossa, Bambang Pamungkas pun mengakui kualitas penyerang berusia 35 tahun tersebut.
Bambang bahkan menyebut Boaz adalah pemain yang langka.
"Boaz itu spesies langka pesepak bola Indonesia," ujar Bambang Pamungkas seperti dikutip oleh BolaSport.com dari YouTube VINDES, Senin (24/5/2021).
Baca Juga: Legenda Persija Bambang Pamungkas Sebut Boaz Solossa Pemain Langka
"Karena dia (Boaz Solossa) adalah seorang striker yang bisa main di mana pun pada posisi depan dengan sama baiknya."
"(Dia) bisa ditaruh sayap kanan, gelandang serang, sayap kiri, atau striker dengan sama baiknya. Boaz bisa tetap bikin gol."
"Pemain terbaik sepanjang masa Indonesia yang pernah main sama saya, yaitu Boaz Solossa," tambah Bepe.