Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Presiden Real Madrid, Florentino Perez, ketahuan mengamuk saat melepas Juan Mata dari akademi klub tersebut saat masih berusia 18 tahun.
Skandal menimpa presiden Real Madrid, Florentino Perez, terkait rekaman suara penghinaan kepada sejumlah tokoh sepak bola.
Rekaman tersebut pertama kali dibocorkan oleh media Spanyol, El Confidencial.
Awalnya, Perez diketahui menghina dua legenda hidup Real Madrid, yakni Raul Gonzalez dan Iker Casillas.
Kini Perez juga terungkap memendam kemarahan terkait kepergian Juan Mata dari klub tersebut.
Juan Mata adalah jebolan Real Madrid Castilla. Ia menghabiskan kariernya di sana pada 2006 hingga 2007.
Mata lalu pindah ke Valencia sebelum beralih ke Chelsea dan kini berseragam Manchester United. Ia pun kerap direken sebagai salah satu pesepak bola terbaik Spanyol.
Kepergian Mata dari Santiago Bernabeu menyisakan kemarahan untuk Perez.
Baca Juga: Gelar Latihan Perdana, Carlo Ancelotti Puji Komitmen Pemain Berpengalaman Real Madrid
Mundo Deportivo mengabarkan Perez menyalahkan salah satu mantan pemain Real Madrid era 1980-an, Michel.
Michel juga adalah sosok pelatih Real Madrid Castilla saat Juan Mata masih di sana.
Dalam rekaman suaranya, Perez menyalahkan Michel yang melepas Mata dan mempromosikan putranya sendiri, Adrian Gonzalez.
Baca Juga: Sergio Ramos Beberkan Peran Neymar yang Yakinkan Pindah ke PSG
“Michel pelatih yang sangat buruk. Dia tidak melakukan apa-apa dan nyaris meruntuhkan Real Madrid,” kata Perez.
“Dia bukan pelatih yang bagus. Michel tidak bisa melatih di divisi Kedua kalau saat di Rayo Vallecano saja dia sangat buruk.”
“Kalau ingin melatih, dia harus melakukannya pelan-pelan. Lihat saja Bernd Schuster (pelatih Real Madrid pada 2006). Saya yakin Schuster bisa jadi pelatih yang bagus.”
Baca Juga: Robert Lewandowski Jadi Incaran Klub Lain, Pelatih Bayern Muenchen: Itu Normal!
“Saya senang sekali saat Schuster tidak yakin bisa melatih Real Madrid karena dia memulai dari klub kecil. Bandingkan dengan Michel yang merasa harus melatih karena dia pemain bintang.”
“Bagaimana mungkin dia bisa berpikir seperti itu?”
Perez pun yakin Michel yang menjadi biang keladi Mata lepas dari Real Madrid.
“Michel adalah seseorang yang melepas Mata. Dia membuang Mata agar putranya bisa bermain. Ayolah, kita tahu situasinya demikian,” ucap Perez lagi.
Topik kepergian Juan Mata dari Real Madrid bukan satu-satunya hal yang terungkap dari rekaman suara Perez.
Awalnya, Perez diketahui menghina dua legenda hidup Real Madrid, yakni Raul Gonzalez dan Iker Casillas.
Dalam rekaman tersebut, Perez sempat menyebut kalau Raul dan Casillas adalah dua kegagalan terbesar Real Madrid.
Perez juga mengatakan kalau Raul merupakan sosok di balik kepergiannya pada 2006.
Sementara itu, Perez juga mengatakan kalau Casillas adalah sosok bucin yang tidak cocok menjadi kiper.
Belum cukup, ia juga membicarakan soal mantan bintang Los Blancos, Cristiano Ronaldo.
"Kamu pikir orang ini (Ronaldo) normal, tetapi dia tidak normal. Jika dia normal, dia tidak akan melakukan semua hal yang dia lakukan."
"Hal bodoh terakhir, yang dilihat semua orang di dunia. Mengapa menurutmu dia melakukan sesuatu yang begitu bodoh?," sambung Perez.