Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Peluang Emas yang Libatkan Asnawi Mangkualam Gagal, Pelatih Ansan Greeners Buka Suara

By Metta Rahma Melati - Sabtu, 17 Juli 2021 | 21:21 WIB
Asnawi Mangkualam menampilkan peforma apik saat Ansan Greeners FC melawan Daejon Hana Citizen pada pekan ke-8 K-League 2 di Stadion Ansan Wa, Sabtu (24/4/2021). (YOUTUBE.COM/K-LEAGUE)

BOLASPORT.COM - Asnawi Mangkualam terlibat dalam peluang emas yang didapatkan Ansan Greeners saat melawan Busan IPark pada pekan ke-21 K-League 2.

Ansan Greeners bertandang ke markas Busan IPark di Stadion Gudeok, Sabtu (17/7/2021) kick-off pukul 18.00 WIB.

Pada laga tersebut Asnawi Mangkualam tampik sejak menit pertama hingga pertandingan berakhir.

Asnawi Mangkualam turun sebagai gelandang sayap kanan.

Akan tetapi pada pertandingan itu, Ansan Greeners kalah telak dari Busan IPark.

Tim besutan Kim Gil-sik itu kalah 0-4 dari Busan IPark.

Baca Juga: Status PNS Boaz Solossa Bisa Rugikan Borneo FC, Kenapa?

Busan IPark mampu mencetak gol pertama ketika pertandingan memasuki menit ke-20.

Park Jeung-in mencetak gol melalui sundulan setelah menerima umpan An Byong-jun.

Babak pertama ditutup dengan keunggulan Busan IPark dengan skor 1-0.

Babak kedua, Park Jeung-in kembali mencetak gol pada menit ke-72.

Ia memabuat kedudukan menjadi 2-0 untuk Busan IPark.

Pil pahit harus ditelah Ansan Greeners ketika pemainnya Yeon Jei-min membobol gawang sendiri pada menit ke-86.

Baca Juga: Jadwal Liga 1 belum Pasti, Pelatih Persib Bebaskan Pemain Jalani Latihan Mandiri

Memasuki injury time, Busan IPark mencetak gol keempat tepatnya pada menit ke-90+2 melalu Lee Sang-heon.

Setelah pertandingan pelatih Ansan Greeners, Kim Gil-sik berkomentar soal peluang emas yang gagal dimanfaatkan Kim Ryun-do pada babak pertama.

Peluang emas itu melibatkan Asnawi Mangkualam dan Duarte.

Asnawi yang melakukan overlap kemudian menerima umpan Duarte.

Asnawi pun mampu melesatkan umpan matang ke jantung pertahanan Busan IPark.

Akan tetapi Kim Ryun-do gagal melesatkan bola umpan Asnawi ke gawang.

"Itu adalah perbedaan dalam determinasi. Karena permainan yang bagus, Asnawi melakukan overlap dengan baik dan operan Duarte juga bagus," kata Kim Gil-sik, dilansir BolaSport.com dari Sports-G.

"Kim Ryun-do juga memiliki posisi yang bagus, namun determinasi golnya mengecewakan.

"Kim Ryun-do adalah pencetak gol terbayak dan akan mencetak banyak gol di masa depan, jadi saya ingin dia bermain dengan percaya diri," ujarnya.

 

 

 

 

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P