Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Hampir 20 Tahun Bersama, Ini Momen Terbaik Ismed Sofyan di Persija

By Arif Setiawan - Senin, 19 Juli 2021 | 20:00 WIB
Kapten Persija Jakarta, Ismed Sofyan, saat merayakan gol yang dicetaknya ke gawang Borneo FC pada leg kedua semifinal Piala Indonesia 2018. (MEDIA PERSIJA)

BOLASPORT.COM - Jadi bagian Persija Jakarta sejak tahun 2002, Ismed Sofyan mengungkapkan momen terbaiknya bersama Macan Kemayoran.

Untuk momen terbaik yang pertama, Ismed menyebutkan hal itu ia dapatkan tiga tahun silam.

Tepatnya yakni ketika Persija sukses meraih gelar juara Liga 1 2018.

Kala itu, Persija berhasil menjadi yang terbaik dikancah tertinggi sepak bola Indonesia dengan mengumpulkan 62 poin.

Catatan poin Persija hanya terpaut satu angka dari PSM Makassar yang menempati posisi dua klasemen akhir Liga 1 2018.

Baca Juga: Diberi Libur Tiga Hari, Pelatih Persebaya Surabaya Harap Pemain Tetap Latihan Mandiri

Ismed pun menyebut gelar juara yang didapatkan Persija memanglah layak karena disepanjang musim semua pemain solid.

"Dari awal kompetisi kami sudah di papan atas, kalau tidak diperingkat kedua ya peringkat ketiga," kata Ismed dilansir BolaSport.com dari laman resmi Persija.

"Saat itu kondisi tim sangat solid,"

"Kebersamaan antar pemain sangat terasa, tidak pernah berjarak," ujarnya.

Baca Juga: Mirip Dengan Nama Komposer, Erwin Gutawa Menjelaskan Cerita di Balik Namanya

Sementara itu, untuk momen terbaik kedua terjadi pada tahun 2005.

Berbeda dengan musim 2018, di 2005 Persija tak berhasil meraih gelar juara.

Bahkan dua kali menjalani laga final, tak satupun kemenangan bisa diraih saat itu.

Pertama dikalahkan Persipura dengan skor 2-3 (Final Divisi Utama) dan kedua tumbang dari Arema FC dengan skor 3-4 (Final Piala Indonesia).

Baca Juga: Bursa Transfer Chelsea - Lewandowski Jadi Pengganti Haaland, Eks Bidikan Man United Butuh 1 Tumbal

Namun kekalahan yang diterima justru membuat Persija semakin kompak.

MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Ismed Sofyan dan Riko Simanjuntak sedang menjalani latihan bersama skuad Persija Jakarta di Lapangan Sutasoma, Halim, Jakarta Timur (11/3/2020)

Itulah mengapa Ismed menyebut tahun 2005 menjadi salah satu momen terbaiknya.

"Sebenarnya itu musim yang pahit karena kami punya kans juara di dua kompetisi yang finalnya dimainkan di Jakarta, namun sayang gagal juara," ujar Ismed.

"Suasana tim saat itu sangat nyaman, baik di dalam maupun di luar lapangan,"

"Meski gagal, setelah itu kami belajar semakin kompak sebagai sebuah tim," tuturnya.

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom)

 

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P