Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Kiper jagoan Lionel Messi di Copa America 2021, Emiliano Martinez, mengungkapkan alasan melontarkan kata-kata provokasi pada eksekutor penalti timnas Kolombia.
Emiliano Martinez turut berkontribusi dalam keberhasilan timnas Argentina menjuarai Copa America 2021 dan kesuksesan Lionel Messi meraih gelar perdananya bersama tim senior.
Sejak laga kontra Cile pada fase grup, Emiliano Martinez sudah tampil apik dengan menggagalkan penalti Arturo Vidal, meskipun tak mampu menghalau aksi Eduardo Vargas mencetak gol melalui bola rebound.
Lalu pada babak semifinal versus Kolombia, Emiliano Martinez membuat Lionel Messi dan rekan setimnya yang lain bergembira karena berhasil membawa Argentina melaju ke partai puncak.
Martinez mampu membendung tiga penalti Kolombia untuk kemenangan Argentina dengan skor 3-2 dalam adu tos-tosan.
Baca Juga: Main dengan Lionel Messi, Emiliano Martinez Jadi Super Saiyan
Namun, kesuksesan kiper Aston Villa itu diwarnai dengan aksinya yang diduga memprovokasi beberapa penendang Kolombia.
Dia pun akhirnya buka suara soal alasan melontarkan kata-kata yang dinilai memancing amarah lawan itu.
Emiliano Martinez berhasil menepis tiga dari lima tendangan algojo Kolombia.
Martinez berhasil menebak arah tendangan Davinson Sanchez, Yerry Mina, dan Edwin Cardona ke sisi kirinya.
Dalam babak adu penalti itu, Martinez ternyata sempat melontarkan kata-kata provokasi dimulai kepada penendang Kolombia.
Aksi itu dilakukan Martinez mulai dari penendang kedua Kolombia, Davinson Sanchez.
"Saya minta maaf, tapi saya akan memakanmu," kata Martinez tepat sebelum Sanchez menendang, dilansir BolaSport.com dari Mundo Albiceleste.
Martinez mengulangi aksinya ketika penendang ketiga Kolombia, Yerry Mina, mengambil bola dan menempatkannya di titik penalti.
Baca Juga: Copa America 2021 - Ekstrem, Isi Percakapan Emiliano Martinez Kompori 3 Eksekutor Penalti Kolombia
"Anda tidak akan selebrasi di depan saya, kan? Anda gugup, ya? Anda tertawa tapi Anda gugup. Lihat, bola sedikit ke depan (dari titik penalti). Bolanya ada di depan!" ucap Martinez kepada Mina.
"Ya, mainkanlah, bodoh. Saya mengenalmu. Saya suka menyombongkan diri. Saya akan memakanmu, kawan!" ujarnya lagi.
Martinez mengulangi strategi yang sama sebelum penendang keempat Kolombia, Miguel Borja, berhasil mencetak gol.
"Anda mau kemana? Saya tahu Anda. Lihat saya! Lihat wajah saya!" ucapnya kepada Borja.
Adapun penalti terakhir yang diambil oleh Edwin Cardona, Martinez tidak mengatakan sepatah kata pun.
Baca Juga: Pujian Setinggi Langit Lionel Messi untuk Kiper Aston Villa yang Jadi Pahlawan Timnas Argentina
Martinez akhirnya buka suara soal alasannya mengucapkan kata-kata yang merusak konsentrasi lawan itu.
"Orang-orang tergila-gila dengan apa yang saya bicarakan. Tapi bagi saya itu sangat biasa, "kata Martinez, dilansir BolaSport.com dari Ole.
"Orang yang mengenal saya tahu orang seperti apa saya, bagaimana saya, saya tidak berubah untuk apa pun."
"Saya sangat bersemangat tentang apa yang saya lakukan. Dan jelas, Anda mendengar semua yang dikatakan di lapangan."
"Tapi, itu bukanlah apa-apa. Saya terus berbicara dengan orang yang akan menendang."
"Itu belum pernah terlihat sebelumnya, tetapi itu adalah sesuatu yang saya gunakan bukan untuk menetralisir orang lain, tetapi untuk memberi saya kegembiraan, untuk termotivasi."
Baca Juga: Emiliano Martinez, Kiper Jagoan Argentina yang Rela Mati Demi Lionel Messi
"Tetapi kemudian saya sadar bahwa orang-orang menjadi heboh karena saya telah menyelamatkan tiga penalti dalam lima, empat dari enam jika penalti lawan Cile dihitung."
"Kepada mereka yang tidak saya ajak bicara, itu karena saya tidak melihat ketegangan itu dan saya lebih berkonsentrasi pada bola."
"Saya meminta maaf kepada Yerry Mina, bahwa apa yang saya sampaikan bukanlah sesuatu yang sifatnya pribadi, dan bahwa saya terus berbicara karena itu adalah sesuatu yang membuat saya kuat," ucapnya lagi.