Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Gattuso dituduh rasis dan seksis karena beberapa pernyataannya pada masa lalu.
Akibat hal tersebut, manajemen Tottenham pun mengakhiri pembicaraan dengan sosok yang pernah menjadi pelatih AC Milan, Napoli, dan Fiorentina tersebut.
Setelah diam untuk beberapa saat, akhirnya Gattuso buka suara soal penolakan Tottenham Hotspur.
Baca Juga: Borussia Dortmund Bangun Akademi Sepak Bola di Vietnam Tahun 2022
Gattuso mengaku kecewa dengan penolakan tersebut lantaran tidak bisa meyakinkan Tottenham Hotspur serta publik Inggris bahwa dia yang sekarang tidak seperti apa yang diceritakan di media sosial.
"Itu adalah kekecewaan besar, tetapi saya tidak digambarkan sebagaimana mestinya dan tidak ada yang bisa saya lakukan untuk itu," tutur Gattuso seperti dikutip BolaSport.com dari Football Italia.
"Saya sangat menyesal tidak bisa membela diri dan menjelaskan bahwa saya bukan orang yang mereka bicarakan di Inggris."
Baca Juga: Putra Keduanya Gabung Ansan Greeners, Shin Tae-yong Minta Belajar dari Asnawi Mangkualam
"Saya harus menerima cerita yang lebih menyakitkan daripada kekalahan atau pemecatan apa pun, di saat kami tidak ingin memahami betapa berbahayanya internet."
"Kebencian tertentu berasal dari Facebook atau Twitter, di mana dimungkinkan untuk memberi kekuatan pada kepalsuan apa pun."
"Saya tidak memiliki media sosial apa pun dan saya tidak menginginkannya, begitu pula istri saya Monica," ucap Gattuso menambahkan.