Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Mau Teken Petisi Minta Laga Final EURO 2020 Diulang, Legenda Juventus: Biar Italia Menang 1.000 Kali!

By Rebiyyah Salasah - Kamis, 22 Juli 2021 | 19:00 WIB
Timnas Italia sukses menjadi juara EURO 2020 setelah mengalahkan timnas Inggris di final dengan adu penalti. (TWITTER.COM/ROBYMANCIO)

BOLASPORT.COM - Legenda Juventus, Claudio Marchisio, tak keberatan untuk meneken petisi yang meminta laga final EURO 2020 diulang agar timnas Italia bisa memenanginya lagi hingga 1.000 kali.

Timnas Italia berhasil mengubur impian timnas Inggris untuk menjuarai EURO 2020 setelah memenangi adu penalti dengan skor 3-2 pada partai final di Stadion Wembley pada Senin (12/7/2021) dini hari WIB. 

Pada babak tos-tosan, timnas Inggris hanya bisa memasukkan dua bola lewat sepakan Harry Kane dan Harry Maguire.

Sementara itu, timnas Italia sukses menyarangkan bola ke dalam gawang timnas Inggris sebanyak tiga kali lewat tendangan Domenico Berardi, Federico Bernardeschi, dan Leonardo Bonucci.

Timnas Inggris hanya menjadi runner-up, sedangkan timnas Italia keluar sebagai juara EURO 2020

Baca Juga: Kelakuan Fan Inggris Bikin Geleng-geleng, dari Minta Laga Lawan Italia Diulang hingga Patungan Beli Piala Sendiri

Namun, para penggemar Inggris tak menerima kegagalan tim kebanggaannya itu sehingga membuat petisi online yang meminta laga final diulang. 

Legenda Juventus sekaligus eks gelandang timnas Italia, Claudio Marchisio, mengaku tak keberatan untuk ikut meneken petisi itu karena dengan demikian Gli Azzurri bisa menang lagi, bahkan hingga seribu kali.

Seorang penggemar timnas Inggris bernama Sharon Guilmen membuat petisi pada Senin (12/7/2021), tak lama setelah pertandingan final EURO 2020 berakhir. 

Dalam petisinya, Guilmen menyebut laga final Piala Eropa 2020 tidak adil karena ada beberapa insiden yang merugikan timnas Inggris

Salah satu yang dia soroti adalah keputusan wasit yang hanya memberi kartu kuning kepada bek timnas Italia, Giorgio Chiellini, setelah menarik penyerang timnas Inggris, Bukayo Saka. 

Baca Juga: Tim Asuhan Roberto Mancini Jadi Biang Kerok Ledakan Kasus COVID-19 di Italia

"Pertandingan pada 11/07/2021 sama sekali tidak adil," tulis Sharon Guilmen dalam petisi tersebut, dikutip BolaSport.com dari Change.org.

"Terutama setelah Italia hanya menerima kartu kuning karena menyeret pemain Inggris seperti mereka adalah budak."

"Semua dorongan, tarikan, tendangan dan Italia masih diizinkan untuk menang? Sangat bias."

"Italia seharusnya diberi kartu merah karena permainan mereka dan pertandingan ulang harus dilakukan dengan wasit yang tidak bias. Hal ini sama sekali tidak adil," ujar Sharon Guilmen menambahkan.

Yang mengejutkan, hampir 150.000 penggemar telah menandatangani petisi tersebut. 

Hingga Jumat (22/7/2021) pukul 14.47 WIB, sebanyak 147.736 orang tercatat sudah menandatangani petisi itu dari target sebanyak 150.000.

CHANGE.ORG
Petisi online menuntut pertandingan ulang antara timnas Italia versus timnas Inggris per Kamis (22/7/2021)

Baca Juga: Kualat ke Bocah 9 Tahun, Timnas Inggris Layak Rasakan Kepedihan Kalah Adu Penalti di EURO 2020

Claudio Marchisio, dalam cuitannya di Twitter, turut mengomentari aksi para pendukung Inggris yang membuat petisi itu. 

Pria yang mempersembahkan 7 gelar Liga Italia untuk Juventus itu mengaku tak keberatan untuk ikut menandatangani petisi itu. 

Pasalnya, menurut Marchisio, Italia masih akan keluar sebagai juara bahkan jika pertandingan itu diulang seribu kali lagi.

"Maaf, tetapi di mana saya bisa menandatangani petisi agar final Italia-Inggris diputar ulang?" tanya Marchisio, dikutip BolaSport.com dari akun Twitter pribadinya. 

"Kami akan memenanginya seribu kali lagi," tulis pria yang mencatatkan 55 penampilan untuk timnas Italia ini menambahkan. 

Baca Juga: Usai Jadi Meme, Momen Chiellini Tarik Saka Diabadikan Jadi Tato

Selain meminta final EURO 2020 digelar ulang, Sharon Guilmen juga membuka donasi melalui PayPal untuk membeli piala bagi timnas Inggris

"Beberapa pendukung telah menyarankan gagasan bahwa kita semua bekerja sama untuk mencoba dan membeli trofi kita sendiri untuk timnas Inggris untuk menunjukkan kepada mereka betapa bangganya kita terhadap mereka dan betapa kita mencintai mereka," tulis Guilmen, dikutip BolaSport.com dari PayPal.

Penggalangan dana tersebut akan berakhir pada 1 Oktober 2021 dan hingga artikel ini ditayangkan, telah terkumpul 38,50 paun atau sekitar 787 ribu rupiah dari target 500 paun (setara dengan 10 juta rupiah).

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P