Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Presiden Barcelona, Joan Laporta, akhirnya buka mulut soal kabar empat amunisi anyar yang terancam gagal masuk skuad.
Barcelona saat ini menjadi klub Eropa yang bermasalah dalam hal keuangan.
Pasalnya, Barcelona tercatat menjadi klub dengan utang dan tagihan gaji terbesar di Eropa.
Menurut laporan MARCA pada Januari 2021, Barcelona menutup laporan keuangan 2020 dengan utang mencapai 1,173 miliar euro atau sekitar Rp 20,13 triliun.
Barcelona juga diketahui telah mengeluarkan biaya mencapai nyaris 350 juta euro (sekitar Rp 5,99 triliun) hanya demi membayar gaji Lionel Messi cs pada musim 2020-2021.
Kondisi tersebut membuat kondisi keuangan Barcelona mengalami krisis besar.
Bahkan, Blaugrana harus mengambil langkah berani untuk memperbaiki neraca keuangan mereka yang sedang tidak seimbang.
Baca Juga: Sudahi Rumor Tukar Guling dengan Barcelona, Agen Dybala Segera Terbang ke Juventus
Beberapa cara pun diambil dengan memotong gaji para pemain dan menjual sejumlah pemain yang dinilai tidak berkontribusi besar bagi Barcelona.
Bahkan, saking besarnya tagihan gaji para pemain mereka, Barcelona terancam tidak bisa mengikutsertakan para pemain anyar yang sudah didatangkan.
Padahal, selama bursa transfer musim panas 2021, Barcelona telah mendatangkan empat pemain.
Keempat pemain tersebut adalah Sergio Aguero, Eric Garcia, Mempis Depay, dan Emerson Royal.
Selain itu, Barcelona juga ingin memberikan kontrak baru kepada megabintang mereka, Lionel Messi.
Baca Juga: Keputusan Sudah Final, Barcelona Akan Lepas Miralem Pjanic, Juventus Tersenyum
Barcelona sudah mengambil langkah tegas kepada Messi yang mau menerima pemotongan gaji sebesar 50 persen.
Akan tetapi, pemotongan gaji 50 persen bagi Messi rupanya belum cukup untuk memperbaiki struktur gaji para pemain Barcelona.
Dilansir BolaSport.com dari Football Espana, berdasarkan aturan LaLiga, Barcelona saat ini sudah hampir menyentuh batas maksimal tagihan gaji yang dianjurkan.
Dengan demikian, Barcelona hanya mampu memasukkan nama Messi ke dalam skuad mereka pada musim 2021-2022.
Hal itu dikarenakan gaji Messi saja sudah membuat Barcelona menyentuh batas atas tagihan gaji yang sudah ditetapkan oleh LaLiga.
Baca Juga: Paulo Dybala Segera Perpanjang Kontrak di Juventus, Trisula Argentina di Barcelona Batal Terwujud
Kondisi tersebut jelas membuat para penggemar Barcelona khawatir karena tidak bisa melihat penampilan Aguero, Depay, Garcia, dan Emerson di LaLiga musim depan.
Keempat pemain anyar itu hanya bisa bermain di ajang Liga Champions yang memiliki aturan berbeda.
Namun, Presiden Barcelona, Joan Laporta, meyakinkan para penggemar kalau hal itu bisa diatasi.
Laporta yakin kalau para pemain anyar mereka akan masuk ke dalam skuad Barcelona di LaLiga musim depan.
"Pemain yang kami bawa bisa didaftarkan: Memphis, Kun, dan Eric," kata Laporta.
Baca Juga: Bikin Barcelona Kecele, Wijnaldum Beberkan Alasannya Gabung PSG
"Kami tahu batasan yang kami miliki terkait gaji pemain, yang melebihi pemasukan klub, dan rasionya berarti tidak mudah untuk mendatangkan pemain."
"Kami bekerja sama dengan LaLiga. Mateu Alemany melakukan pekerjaan yang luar biasa, juga wakil presiden, sekretaris teknis, dan klub, kami yakin," ucap Laporta menambahkan.
Artinya, Barcelona harus menjual sejumlah pemain bergaji tinggi yang minim kontribusi.
Antoine Griezmann, Miralem Pjanic, Samuel Umtiti, Ousmane Dembele, dan Martin Braithwaite kabarnya akan segera dipertimbangkan untuk dijual pada jendela transfer musim panas 2021.