Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Inter Milan menyiapkan dua rencana besar demi menyelamatkan kondisi finansial yang sedang mengalami krisis.
Pandemi COVID-19 benar-benar berdampak besar bagi dunia sepak bola.
Salah satu dampak yang paling dirasakan adalah menurunnya kondisi keuangan sejumlah klub.
Salah satu klub yang cukup dirugikan karena pandemi COVID-19 adalah Inter Milan.
Inter Milan saat ini tengah berada di dalam kondisi krisis finansial.
Baca Juga: Chelsea Incar Romelu Lukaku, Inter Milan Pasang Harga Rp 2 Miliar
Hal itu dikarenakan beberapa perusahaan dari pemilik Inter Milan, Suning Group, harus mengalami kerugian karena pandemi COVID-19.
Kondisi keuangan Suning Group tentu sangat berdampak bagi Inter Milan.
Sejumlah cara pun berusaha diambil Inter Milan untuk menyelamatkan finansial.
Dilansir BolaSport.com dari Football Italia, Direktur Inter Milan, Alessandro Antonello, sudah menyiapkan dua rencana besar.
Rencana pertama adalah dengan menyiapkan pemotongan gaji pemain sebesar 15 hingga 20 persen.
Baca Juga: Syarat Berat Buat Christian Eriksen Boleh Bermain Lagi di Liga Italia
Hal tersebut dilakukan untuk mengurangi tagihan gaji yang cukup membebani bagi Inter Milan.
Rencana kedua adalah dengan menambah jumlah pemain yang akan dijual ke klub lain.
Sebelumnya, Inter Milan berhasil menjual bek sayap andalan mereka, Achraf Hakimi, ke Paris Saint-Germain.
Penjualan Hakimi memberikan Inter Milan dana segar sejumlah 70 juta euro atau sekitar Rp 1,19 triliun.
Selain Hakimi, Inter Milan juga sudah melepas sembilan pemain lainnya.
Baca Juga: Lupakan Musim Lalu, Waktunya Inter Milan Kejar Target di Musim Baru
Kesembilan pemain tersebut adalah Antonio Candreva, Ashley Young, Matteo Politano, Dalbert, Daniele Padelli, Sebastiano Esposito, dan Zinho Vanheusden.
Selain itu, ada dua pemain lain yang tengah dalam proses negosiasi dengan klub lain, yaitu Radja Nainggolan dan Valentino Lazaro.
Pelepasan para pemain tersebut tak hanya membuat Inter Milan mendapat dana segar, tetapi juga menghemat pengeluaran mereka.
Sampai saat ini, Inter Milan bahkan sudah mampu memangkas biaya tagihan gaji mereka sebesar 24 juta euro atau sekitar Rp 408,94 miliar per musim.
Inter Milan kabarnya juga masih mengupayakan untuk menjual satu pemainnya lagi, yakni Arturo Vidal.
Kalau berhasil menjual Nainggolan, Lazaro, dan Vidal, I Nerazzurri bisa menghemat lagi sampai 12,5 juta euro (sekitar Rp 212,99 miliar) per musim.