Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pasangan ganda putra senior Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, terancam mengulang tragedi Olimpiade Rio 2016 yakni gagal lolos dari penyisihan grup.
Saat ini, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan memang sudah mengantongi dua kemenangan dan berada di puncak klasemen Grup D.
Namun, posisi Ahsan/Hendra belum sepenuhnya aman karena dua pasangan di bawah mereka, Aaron Chia/Soh Wooi Yik dan Choi Sol-gyu/Seo Seung-jae, sama-sama punya satu kemenangan.
Di atas kertas, peluang Chia/Soh memenangi pertandingan terakhir mereka sangat besar, mengingat lawan yang dihadapi cuma wakil Kanada, Jason Anthony Ho-Shue/Nyl Yakura.
Baca Juga: Hasil Bulu Tangkis Olimpiade Tokyo 2020 - Atasi Nomor 1 Dunia, Greysia/Apriyani Juara Grup A
Ho-Shue/Yakura sudah menelan dua kekalahan dari dua pertandingan sebelumnya.
Sementara itu, Choi/Seo yang akan menghadapi laga hidup-mati dengan Ahsan/Hendra punya keunggulan catatan pertemuan.
Dikutip dari BWF Tournament Software, Choi/Seo unggul 3-1 atas Ahsan/Hendra.
Artinya, kans mereka untuk kembali menaklukkan Ahsan/Hendra terbilang besar.
Baca Juga: Hasil Olimpiade Tokyo 2020 - Libas Wakil Tuan Rumah, Menara Kembar China Jadi Juara Grup C
Secara matematis, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan wajib menang atas Choi Sol-gyu/Seo Seung-jae, entah dua gim langsung atau rubber game.
Andaipun kalah, Ahsan/Hendra bisa lolos jika mereka bisa mencuri satu gim alias kalah rubber game atau mencetak 36 poin.
Adapun syarat lain untuk meloloskan Ahsan/Hendra tergantung pada hasil dari pertandingan Chia/Soh versus Ho-Shue/Yakura.
Namun, syarat dari hasil pertandingan lawan terbilang mustahil karena Ho-Shue/Yakura wajib menang atau Chia/Soh atau mencetak 59 poin.
Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020 - Meski Tersisih, Rio Waida Dipuji NOC Indonesia
Kondisi ini mengingatkan pada posisi pasangan berjuluk The Daddies tersebut pada Olimpiade Rio 2016.
Lima tahun lalu, Ahsan/Hendra yang diharapkan bisa meraih medali emas, di luar dugaan gagal lolos dari penyisihan grup.
Mereka tercatat hanya bisa memenangi satu pertandingan yakni atas wakil India, Manu Attri/B Sumeeth Reddy.
Sementara itu, pada dua pertandingan lainnya, Ahsan/Hendra kalah dari Hiroyuki Endo/Kenichi Hayakawa (Jepang) dan Chai Biao/Hong Wei (China).
Berikut syarat agar Ahsan/Hendra lolos ke perempatfinal Olimpiade Tokyo 2020.
1. Ahsan/Hendra menang atas Choi/Seo, baik straight game maupun rubber game.
2. Ahsan/Hendra kalah dari Choi/Seo, tetapi bisa mendapatkan satu gim (kalah rubber game) atau minimal mengumpulkan 36 poin jika kalah straight game.
3. Ahsan/Hendra kalah dari Choi/Seo tanpa memenuhi syarat nomor 2, tetapi Ho-Shue/Yakura bisa mencuri satu gim dari Chia/Soh (kalah rubber game) pada pertandingan terakhir penyisihan Grup D lainnya.
4. Ahsan/Hendra mencetak 36 poin, sementara dari pertandingan terakhir penyisihan Grup D lainnya, Chia/Soh menang straight game, tetapi Ho-Shue/Yakura mampu mencetak lebih dari 59 poin.
Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020 - Hadapi Unggulan Pertama di Perempat Final, Melati: Siapa Takut
Berikut klasemen sementara Grup D ganda putra pada hari ketiga Olimpiade Tokyo 2020.
1. Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan (Indonesia)
poin memasukkan/poin kemasukkan: 84-58
menang atas Ho-Shue/Yakura 21-12, 21-11
menang atas Chia/Soh 21-16, 21-19
2. Aaron Chia/Soh Wooi Yik (Malaysia)
poin memasukkan/poin kemasukkan: 80-79
menang atas Choi/Seo 24-22, 21-15
kalah dari Ahsan/Hendra 16-21, 19-21
3. Seo Seung-jae/Choi Sol-gyu (Korea Selatan)
poin memasukkan/poin kemasukkan: 79-67
kalah dari Chia/Soh 22-24, 15-21
menang atas Ho-Shue/Yakura 21-14, 21-8
4. Jason Anthony Ho-Shue/Nyl Yakura (Kanada)
poin memasukkan/poin kemasukkan: 45-84
kalah dari Ahsan/Hendra 12-21, 11-21
kalah dari Choi/Seo 14-21, 8-21