Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Petronas Yamaha SRT resmi menggunakan jasa Cal Crutchlow untuk menggantikan Franco Morbidelli pada tiga seri balap terdekat MotoGP 2021.
Petronas Yamaha SRT tengah dipusingkan dengan cedera lutut yang dialami Franco Morbidelli pada MotoGP 2021.
Masalah yang sudah diderita Franco Morbidelli sejak lama itu kembali kambuh akibat kecelakaan pada latihan menjelang seri kesembilan MotoGP Belanda.
Kecelakaan ini menyebabkan kerusakan pada bagian meniskus dan ACL dari kaki kiri Morbidelli.
Baca Juga: Penyebab Joan Mir Sulit Kompetitif pada Kejuaran Dunia MotoGP 2021
Morbidelli pun harus menepi sejak MotoGP Belanda demi menjalani operasi sekaligus memulihkan kembali kondisi lututnya.
Mengingat Morbidelli akan absen dalam waktu lama, teka-teki perihal pengganti sementara Morbidelli pun menjadi topik hangat.
Rumor menurunkan mantan pembalap MotoGP, Cal Crutchlow, pun menjadi kenyataan setelah Petronas Yamaha SRT mengumumkannya dalam siaran pers pada Rabu (28/7/2021).
Crutchlow akan menggantikan posisi Morbidelli pada balapan MotoGP Styria, MotoGP Austria, dan MotoGP Inggris yang merupakan balapan kandangnya.
Baca Juga: Valentino Rossi Dipercaya Masih Jadi Pembalap Cepat pada MotoGP 2021
Crutchlow memang menjadi pilihan paling ideal.
Selain karena baru pensiun pada akhir musim lalu, Crutchlow kini mengemban tugas sebagai pembalap penguji Yamaha.
Dipilihnya sosok Crutchlow sebagai pembalap sementara di Petronas Yamaha SRT pun menghadirkan fakta menarik.
Fakta menarik ini berkaitan dengan usia Crutchlow dan pembalap Petronas Yamaha SRT lainnya, Valentino Rossi.
Baca Juga: Jika Sudah Gelar MotoGP, Sirkuit Mandalika Bakal Jadi Primadona Baru
Kecuali ketika Dani Pedrosa mengambil jatah wild card pada GP Styria, Crutchlow akan menjadi pembalap tertua kedua setelah Rossi di lintasan.
Sementara Rossi sudah berusia 42 tahun, Crutchlow berusia 35 tahun sampai hari ulang tahunnya pada 29 Oktober mendatang.
Dengan menjumlahkan usia Rossi dan Crutchlow, Petronas Yamaha SRT akan menjadi tim paling 'uzur' dengan usia line-up 77 tahun.
Sebagai perbandingan, susunan pembalap termuda di MotoGP 2021 adalah Esponsorama dengan duet pembalap berusia 23 tahun, Enea Bastianini dan Luca Marini.
Baca Juga: Johann Zarco Ingin Tampil Lebih Kuat pada Paruh Kedua MotoGP 2021
Terlepas dari masalah usia, Kepala Tim Petronas Yamaha SRT, Razlan Razali, senang dengan kehadiran Crutchlow di garasi timnya.
Razali sendiri tidak akan mematok target khusus bagi Crutchlow. Dia sadar bahwa Crutchlow juga menanggung misi sampingan sebagai seorang test rider.
"Cal adalah pembalap yang kredibel dan berpengalaman, yang saat ini menjadi pembalap penguji bagi Yamaha," kata Razali.
"Cal akan mampu mendapatkan banyak waktu dengan motor M1 kami, yang mana itu seharusnya membantunya dalam tugas pengujian dan pengembangan bagi Yamaha."
Baca Juga: Bos Petronas SRT Bocorkan Penyebab Valentino Rossi Sering Terjatuh
Kalimat Razali diamini oleh Crutchlow yang akan berlomba dengan motor M1 lawas milik Morbidelli.
Meski antusias dengan kesempatan berlomba di negara kelahiran, Crutchlow mengingatkan bahwa dia tidak memiliki kesempatan berkendara di sirkuit sebanyak dulu.
"Saya pikir sulit untuk memasang target dan ini lebih soal memahami motor," ujar pembalap yang pernah tiga musim memperkuat tim satelit Yamaha Tech3.
"Hal bagusnya adalah saya bisa membandingkan motornya dan saya seharusnya bisa mengumpulkan banyak data bagi Yamaha," imbuhnya.
Crutchlow akan mulai bergabung dengan tim Petronas Yamaha SRT pada seri balap ke-10 MotoGP Styria pada 6-8 Agustus di Red Bull Ring, Austria.
Baca Juga: 'Sebagian Pihak Berharap Valentino Rossi Sebenarnya Orang Berengsek'