Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Kapten PSM Makassar Minta Presiden Joko Widodo Perhatikan Nasib Pemain

By Arif Setiawan - Senin, 2 Agustus 2021 | 13:00 WIB
Presiden RI, Joko Widodo, dalam rapat terbatas yang membahas persiapan Piala Dunia U-20 2021, Selasa (20/10/2020). (Sekretariat Presiden)

BOLASPORT.COM - Kapten PSM Makassar, Zulkifli Syukur, berharap kompetisi sepak bola Indonesia bisa segera kembali digelar.

Harapan tersebut sebenarnya bukan hanya milik Zulkifli seorang.

Hampir seluruh pihak yang berkecimpung di pesepakbolaan Tanah Air juga merasakan hal serupa.

PT Liga Indonesia Baru (LIB) dan PSSI bahkan terus berupaya agar kompetisi bisa kembali digelar.

Selain itu, ada Asosiasi Pesepakbola Profesional Indonesia (APPI) yang belum lama ini mengirimkan surat terbuka untuk Presiden Joko Widodo agar pemerintah mengeluarkan izin untuk menggelar liga.

Baca Juga: Berkat Sang Presiden, Arema FC Kini Memiliki Mini Museum

Seperti yang diketahui, sekarang lanjut atau tidaknya kompetisi berada di tangan pemerintah.

Menanggapi apa yang terjadi, Zulkifli pun berharap Presiden Joko Widodo dapat memperhatikan nasib pemain.

Zulkifli khawatir jika penundaan terus terjadi bakal memberikan dampak yang kurang baik untuk sepak bola Indonesia.

Baca Juga: Final Olimpiade Tokyo 2020 - Ekspektasi Jadi Musuh Greysia/Apriyani

Terlebih hal tersebut juga berpengaruh untuk timnas Indonesia.

"Iya tentu kami sangat ini liga sesegera mungkin diadakan," kata Zulkifli, dilansir BolaSport.com dari Kompas.com.

"Saya berharap Presiden (Joko Widodo) bisa membukan mata dengan kondisi para pemain."

Baca Juga: Sebelum Jadi Striker, Pemain Timnas Indonesia Ini Pernah Jajaki Semua Posisi di Lapangan

"Karena ini juga berdampak pada timnas kita," ujarnya.

japrit
Kapten PSM Makassar, Zulkifli Syukur, saat tampil melawan Persib Bandung pada pekan kesepuluh Liga

Pada kesempatan sebelumnya, pelatih Madura United, Rahmad Darmawan sudah menjelaskan pengaruh ketiadaan kompetisi terhadap timnas Indonesia.

Menurutnya, dengan berhentinya kompetisi, para pemain tak bisa mempertahankan kualitasnya.

Baca Juga: Presiden Arema FC Berniat Pasang Rumput Seharga Supercar di Training Ground Klub

"Muara kompetisi adalah timnas," ucap Rahmad Darmawan.

"Kalau kita mau menyiapkan timnas, mutlak syaratnya adalah memeberi kesempatan untuk pemain bermain di dalam kompetisi yang kompetitif."

"Maka, pemain akan terus terasah kualitas permainannya secara keseluruhan," tuturnya.

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom)

 

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P