Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Boaz Solossa Tegaskan Tak Pernah dan Tak akan Terjerumus Kasus Match Fixing

By Arif Setiawan - Sabtu, 7 Agustus 2021 | 13:15 WIB
Ekspresi kecewa striker timnas Indonesia, Boaz Solossa, setelah gagal mencetak gol ke gawang timn (japrit)

BOLASPORT.COM - Pemain anyar Borneo FC, Boaz Solosssa memastikan tak pernah terlibat kasus pengaturan skor (match fixing).

Hal ini diungkapkan langsung oleh Boaz Solossa.

Boaz menegaskan selama berkarier sebagai pesepakbola profesional ia tak pernah terjerembab ke dalam kasus pengaturan skor.

Pemain berposisi sebagai striker juga menjelaskan belum sekalipun mendapatkan tawaran tersebut.

"Kalau saya tidak pernah (ditawari match fixing), nggak ada (tawaran match fixing)," kata Boaz, dilansir BolaSport.com dari YouTube resmi Borneo FC.

Baca Juga: Valentino Rossi Ingin Miliki Anak, tetapi 'Me Time' Dulu Usai Pensiun

Sementara itu, jika mendapatkan tawaran untuk menjalani match fixing Boaz menegaskan bakal langsung menolaknya.

Mantan pemain Persipura mengaku selalu memegang teguh apa yang telah diajarkan sang ayah.

Boaz menceritakan bahwa sang ayah pernah mengajarkan jika manusia hanya boleh mendapatkan apa yang memang sudah menjadi haknya.

Baca Juga: Klub Eks Bomber Persiba Balikpapan Bikin Tim Elite Liga Singapura Kalah Pertama Kali dalam 16 Laga

Selain itu, Boaz juga percaya jika mengambil sesuatu yang bukan haknya maka dampak buruk akan didapatkan.

Tangkap layar YouTube Borneo FC
Borneo FC resmi memperkenalkan Boaz Solossa sebagai salah satu pemain musim 2021.

Menurutnya, hal tersebut tak berlaku hanya untuk dirinya namun juga kepada anak dan cucunya.

Oleh karena kepercayaan ini, Boaz memastikan tidak bakal mau terlibat dalam match fixing.

Baca Juga: Lionel Messi Tinggalkan Barcelona, Luis Suarez Kirim Pesan Menyentuh

"Kayaknya tidak pernah, sangat berbahaya bagi saya secara pribadi," ucap Boaz.

"Jadi seperti yang saya bilang tadi bapak saya mengajarkan bahwa saya harus bermain menerima hak yang saya punya.

"Karena kalau bukan hak yang saya punya itu buat kami terutama di Papua hukumnya berlaku karena itu bukan berdampak kepada saya saja, anak cucu saya juga akan mendapatkan itu, buat saya itu tidak baik. Saya terang-terangan tidak akan pernah menerima itu," tuturnya.

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom)

 

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P