Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pemain Borneo FC, Boaz Solossa menyebut Rahmad Darmawan sebagai pelatih terbaik dan paling berkesan di sepanjang kariernya.
Apa yang diungkapkan Boaz tersebut bukannya tanpa alasan.
Keberhasilan Rahmad Darmawan membawa Persipura juara Liga Indonesia musim 2005 menjadi penyebabnya.
Menurut Boaz, kala itu Rahmad Darmawan memiliki peran sangat penting atas gelar yang didapatkan Persipura.
Tepatnya, pria yang sering disapa RD mampu menyatukan dan memberikan motivasi kepada para pemain.
Baca Juga: Eks Pelatih Persija akan Tantang Xavi Hernandez Oktober Mendatang
Kekaguman Boaz bertambah pasalnya Rahmad Darmawan juga merupakan sosok yang mampu mengakhiri puasa gelar Persipura di kancah tertinggi sepak bola Indonesia.
"Ya buat saya (pelatih terbaik) coach Rahmad Darmawan," kata Boaz, dilansir BolaSport.com dari YouTube resmi Borneo FC.
"Saya melihat dengan kedatangan coach Rahmad pada tahun 2004-2005, dia sangat memotivasi kami dan dia sangat tahu karakter kami pemain Papua.
Baca Juga: Nurul Akmal Minta Stop Bahas Pelecehan Dirinya di Media Sosial
"Dan (di tahun 2005) kita langsung meraih juara selama hampir 20 tahun lebih," ujarnya.
Sebagai informasi, penampilan Persipura di bawah asuhan Rahmad Darmawan di musim 2004-2005 memang cukup fantastis.
Kala itu, Persipura mampu menempati peringkat pertama untuk wilayah timur.
Baca Juga: Wagub DKI Jakarta Berharap Lionel Messi Gabung ke Persija
Hal serupa kembali berlanjut di babak delapan besar.
Persipura tetap bertengger di puncak unggul atas PSMS Medan, Persik Kediri dan Arema Malang.
Sebagai juara grup, Persipura pun dihadapkan lawan Persija di laga final.
Baca Juga: Valentino Rossi Ingin Miliki Anak, tetapi 'Me Time' Dulu Usai Pensiun
Bertanding pada tanggal 25 September 2005, Persipura keluar sebagai pemenang usai mengalahkan Perija dengan skor 3-2.
Tiga gol Persipura tercipta atas nama Boaz Solossa (18'), Korinus Figkreuw (82'), dan Ian Kabes (101').
Sementara dua gol Persija dilesatkan oleh Agus Indra (10'), dan Francis Wewengkang (55').