Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih timnas Malaysia, Tan Cheng Hoe resah menunggu keputusan soal izin menggelar uji coba menjelang Piala AFF dan Kualifikasi Piala Asia 2023.
Ia menunggu keputusan dari Majlis Keselamatan Negara (MKN) dan Kementerian Kesihatan Malaysia (KKM) yang masih meneliti permohonan terkait uji coba.
Menurut Tan Cheng Hoe, Asosiasi Sepak Bola Malaysia (FAM) telah mengajukan aplikasi untuk mengadakan setidaknya dua pertandingan persahabatan dengan status A di ibukota melalui metode gelembung biomedis.
Ia bergarao diberi izin menggelar uji coba yang dinilai sebagai lapangan terbaik untuk mempersiapkan timnya untuk turnamen internasional akhir tahun ini dan awal Februari.
Malaysia akan mengikuti Piala AFF pada Desember 2021 dan Kualifikasi Piala Asia 2023 awal tahun depan.
Baca Juga: Boaz Solossa Targetkan Juara Liga 1 2021 Bersama Borneo FC
"Kami masih menunggu keputusan dari MKN dan KKM serta KBS (Kementerian Pemuda dan Olahraga) yang mendapat kabar positif dari mereka.m," kata Tan Cheng Hoe, dilansir BolaSport.com dari Arena Metro.
"Kami ingin mengadakan pertandingan persahabatan di negara ini selama periode kalender FIFA untuk memungkinkan para pemain melakukan persiapan awal.
"Pertandingan persahabatan sangat penting di mana dalam laga kita bisa mengevaluasi dan lebih meningkatkan performa dan performa tim.
"Tapi terserah MKN dan KKM, mudah-mudahan mendapat izin dan kerjasama yang baik dari mereka," ujarnya
FAM telah mempresentasikan makalah proposal pertandingan persahatan yang juga mendapatkan persetujuan dan kerjasama dari Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) dalam presentasi untuk memperkuat fakta dan argumen pertandingan dalam gelembung biomedis.
Baca Juga: Eks Pemain Madura United Ante Bakmaz Calon Bek Asing PSM Makassar?
Tan Cheng Hoe menambahkan bahwa ia ingin timnya diuji dalam dua pertandingan, tetapi mengakui bahwa tidak masalah jika hanya disetujui satu laga.
"Sejauh ini ada beberapa negara yang siap datang. Kami berencana untuk bermain melawan Palestina dan Taiwan tetapi jika hanya satu bisa 'OK'.
"Setidaknya ini awal yang baik bagi kami untuk kembali menyelenggarakan event internasional di tempat kami sendiri. Apapun yang saya katakan tadi, itu tergantung keputusan MKN nanti," ujarnya.
Malaysia akan pemusatan latihan pada 30 Agustus hingga 7 September 2021.