Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Gelandang anyar Manchester City, Jack Grealish, mensejajarkan dirinya dengan Lionel Messi soal perpisahan dengan klub lamanya.
Lionel Messi baru-baru ini mengumumkan kepergiannya dari Barcelona.
Melalui sebuah konferensi pers, Lionel Messi menyatakan bahwa dia tidak akan lagi bermain untuk Barcelona.
Tak hanya itu, dalam kesempatan yang sama Lionel Messi juga berpamitan dengan klub yang sudah dihuninya selama 20 tahun lebih itu dan juga rekan-rekan setimnya.
Baca Juga: Jack Grealish Anggap Nilai Transfer 100 Juta Poundsterling Bukan Beban
Saat berpamitan, Lionel Messi tak bisa menahan rasa haru bahkan striker berusia 34 tahun itu sampai menangis saat mengucapkan salam perpisahannya.
When Messi cries, we all cry.
— FC Barcelona (@FCBarcelona) August 8, 2021
Big hug. ❤️ u Leo. pic.twitter.com/wAHhzWrkP3
Sementara itu, gelandang anyar Manchester City, Jack Grealish, mengungkapkan bagaimana perpisahannya dengan klub lamanya, Aston Villa.
Diketahui, Jack Grealish dan Aston Villa akhirnya berpisah usai sang pemain dipinang oleh Manchester City dengan mahar 100 juta pounds (sekitar Rp1,9 triliun) pada bursa transfer musim panas 2021.
Baca Juga: Meski Berurai Air Mata, Lionel Messi Tak Menyesal Pisah dengan Barcelona
Seperti Lionel Messi, Jack Grealish juga menyempatkan diri untuk berpamitan dengan Aston Villa sebelum benar-benar pindah ke Manchester City.
Bedanya perpisahan Jack Grealish tidak menggunakan konferensi pers layaknya yang dilakukan Messi.
Pemain internasional Inggris itu hanya berbicara langsung dengan rekan setim serta staf pelatih di sebuah hotel sebelum berangkat untuk pindah ke Etihad.
Baca Juga: Brylian Aldama dan David Maulana Dipinjamkan HNK Rijeka demi Menit Bermain karena Tak Ada Tim U-23
Kendati demikian, suasana yang terjadi di hotel itu tidak jauh berbeda dengan apa yang terjadi dalam konferensi pers Messi.
Dari situ, Grealish pun mensejajarkan dirinya dengan Messi soal perpisahan lantaran dia juga sama seperti pemain asal Argentina itu, menangis ketika mengucapkan salam perpisahan.
"Semua orang telah melihat cara Messi pada konferensi pers terakhirnya," ujar Grealish seprti dikutip BolaSport.com dari Football365.
Baca Juga: Rekrut Juara EURO 2020, Seluruh Pos Sayap Kanan AC Milan Aman
"Itu benar-benar persis seperti apa yang saya rasakan sendiri."
"Sebelum meninggalkan hotel, saya berbicara kepada tim, staf, dan pemain."
"Saat melakukan itu saya sedikit menangis," tutur Grealish menambahkan.
Baca Juga: 30.000 Penonton Jadi Saksi Laga Pembuka Barcelona Tanpa Lionel Messi di Liga Spanyol
Lebih lanjut Grealish membeberkan alasan mengapa dia pindah dari Aston Villa ke Manchester City.
Grealish mengaku ingin bermain di Liga Champions, dan untuk memenuhinya dia harus pindah ke klub lain karena musim 2021-2022 Aston Villa tidak mentas di Liga Champions.
"Saya merasa sudah waktunya bagi saya untuk pindah," sambung pemilik nomor 10 Manchester City itu.
Baca Juga: Hakimi-Lukaku Belum Cukup, Inter Milan Masih Cari Tumbal 1,5 Triliun
"Saya selalu mengatakan betapa saya ingin bermain Liga Champions dan saya tidak bisa melakukannya di Villa tahun ini."
"Saya datang ke sini untuk memenangkan trofi dan bermain di Liga Champions, jadi itu satu-satunya fokus saya sekarang," kata Grealish menegaskan.