Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih Bhayangkara FC, Paul Munster menuntut para pemainnya untuk dapat mengembalikan kondisi fisiknya dalam waktu satu pekan.
Tuntutan tersebut dibuatnya karena waktu yang semakin mepet dengan tanggal bergulirnya Liga 1 2021.
Saat ini Bhayangkara FC sendiri telah menjalani latihan bersama di Lapangan ISCI, Ciputat.
Untuk itu selama satu minggu latihan, dirinya akan fokus melatih anak asuhnya dengan memberikan latihan fisik.
Baca Juga: Mundur Lagi, PT LIB Sesuaikan Jadwal Kick-off Liga 1 2021/2022
Meski begitu dirinya menyadari Ezechiel Ndouassel cs tidak akan mencapai angka 100 persen.
“Jadi di waktu satu bulan, satu minggu ini saya akan kembalikan kondisi fisik pemain meskipun tidak akan bisa 100 persen,” katanya seperti dikutip Bolasport.com dari Tribunnews, Kamis (12/8/2021).
Sebelumnya di Kota Solo, Paul Munster mengakui kesulutan mendapatkan lapangan latihan.
Baca Juga: Telah Tiba dan Siap Jalani Karantina, Marco Motta Segera Gabung ke Persija
Namun seusai kembali berpindah ke ibu kota, anak asuhnya dapat berlatih dengan lancar.
“Kami sempat kesulitan di Solo dan akhirnya kami bisa melakukan latihan sore ini,” katanya.
Selain itu Paul Munster akan mengembalikan mental bertanding para anak asuhnya.
Baca Juga: Pelatih Malaysia Senang Timnya tidak Ditarik Keluar dari Grup J Kualifikasi Piala Asia U-23 2022
Alasannya karena sepak bola Indonesia yang telah terhenti selama lebih kurang satu tahun enam bulan membuat para pemain lama tak bertanding.
“Kami sekarang mencoba melakukan yang terbaik dengan meningkatkan fisik dan mental pemain karena kita tahu kompetisi berhenti sangat lama,” lanjutnya.
Saat ini Paul Munster lebih memilih untuk untuk fokus memberikan program latihan anak asuhnya.
Baca Juga: Kebahagiaan Pemain Muda Persija Jakarta Usai Mendapat Kesempatan Berlatih dengan Tim Utama
Sebelum kondisi pemain mencapai angka 100 persen, dirinya enggan untuk berbicara banyak.
“Saya belum bisa bicara soal itu (format kompetisi-red) karena belum 100 persen. Saya bukan tipikal orang yang banyak bicara.
"Saya orang yang lebih suka action. Tapi kalau sudah 100 persen saya akan bicara soal itu,” ujarnya.
Baca Juga: Demi Penuhi Nazar, Bek Persebaya Surabaya Jalan Kaki 13 Kilometer