Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Rossi Sebut Ada Kemungkinan Vinales Lakukan Sabotase pada YZR-M1

By Muhamad Husein - Jumat, 13 Agustus 2021 | 17:40 WIB
Pembalap Monster Energy Yamaha, Maverick Vinales, ketika sesi konferensi pers MotoGP Jerman 2021. (TWITTER.COM/YAMAHAMOTOGP)

BOLASPORT.COM - Pembalap MotoGP, Valentino Rossi, sangat menyayangkan keretakan hubungan antara Maverick Vinales dengan Monster Energy Yamaha

Maverick Vinales harus menepi dari rangkaian seri ke-11 MotoGP Austria 2021 setelah diskors Monster Energy Yamaha

Hal ini menyusul pelanggaran yang dibuat oleh Maverick Vinales yang tidak biasa pada balapan MotoGp Styria. 

Saat itu, Vinales diduga menggeber motornya hingga batas limit yang berpotensi merusak YZR-M1 dan membahayakan diri sendiri. 

Baca Juga: Sudah Kebanyakkan Masalah Sendiri, Marc Marquez 'Bodo Amat' dengan Perseteruan Yamaha-Vinales

Rossi kemudian angkat bicara mengenai situasi yang menimpa pembalap berjuluk Top Gun tersebut. 

Menurut dia, Vinales sudah berada di tim yang hebat dan mendapatkan kepercayaan  menjadi tandem Fabio Quartararo di lini depan. 

Pembalap berjuluk The Doctor itu bahkan mengutarakan kepindahannya ke tim satelit karena Yamaha lebih melihat potensi Vinales daripada dirinya.

"Saya sangat terkejut, karena di Yamaha sangat bagus," kata Rossi, dikutip BolaSport.com dari Motorsport.

Baca Juga: Beredar Video Maverick Vinales Sembrono Geber Motor, Yamaha Naik Pitam

"Ini adalah tim dengan banyak pengalaman dan semua orang di sana baik. Hubungan dengan Vinales sangat baik, karena kedatangan (Fabio) Quartararo mereka harus memilih antara Maverick dan saya."

"Dan mereka lebih memilihnya (Vinales)," ujar Rossi. 

Soal pelanggaran aksi tidak wajar Vinales yang diduga merusak mesin motor YZR-M1, Rossi melanjutkan hal itu bisa saja terjadi. 

Jika Vinales melakukan gas terlalu tinggi hingga melewati batas, kerusakan pada mesin bisa terjadi.

Baca Juga: Reaksi Fabio Quartararo Terkait Sanksi Yamaha untuk Maverick Vinales

"Saya akan mengatakan ya, hanya dengan tidak mengubah gigi," kata Rossi saat ditanyakan kemungkinan Vinales merusak mesin motor YZR-M1.

"Mesinnya seperti mesin mobil. Jika Anda di gigi dua dan menekan throttle tanpa menekan gigi, mesin menyentuh limiter."

"Ada limiter di sana, tetapi jika Anda membiarkannya terlalu lama di sana, tentu saja tidak akan bagus," ucap Rossi. 

Meski ada kemungkinan pelanggaran seperti itu, Rossi juga berharap Vinales dan Yamaha bisa menyelesaikan masalah dengan baik.

"Saya bukan orang yang tepat membicarakan masalah ini, karena Anda harus berada di sana untuk mengetahuinya," kata pembalap bernomor 46 tersebut.

"Saya tidak tahu apa yang terjadi. Yang bisa saya katakan adalah mereka bisa berdamai kembali dan kembali balapan," tutur Rossi.

Baca Juga: Joan Mir Ungkit Lionel Messi dalam Situasi Yamaha Vs Maverick Vinales

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P