Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Eks striker Aston Villa, Gabriel Agbonlahor, meminta Harry Kane menyampaikan maaf ke Tottenham Hotspur karena gagal memberikan trofi.
Harry Kane kian santer diberitakan akan meninggalkan Tottenham Hotspur pada bursa transfer musim panas 2021.
Kane sempat mangkir dari latihan pra-musim Tottenham Hotspur.
Striker asal Inggris itu juga tidak berada dalam daftar skuad Spurs kala melawan Manchester City dalam laga perdana Liga Inggris 2021-2022, Minggu (15/8/2021).
Laga yang bergulir di Tottenham Hotspur Stadium itu berakhir dengan skor 1-0 untuk kemenangan Spurs.
Gol semata wayang pada pertandingan tersebut dicetak oleh Son Heung-Min pada menit ke-55.
Manchester City merupakan satu-satunya tim yang terus dikaitkan dengan kepindahan Kane pada musim panas ini.
Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, memang menargetkan untuk mendatangkan striker baru pada bursa transfer musim panas 2021.
Baca Juga: Eks Bek Manchester United Beberkan Alasan Setan Merah Bisa Juara Musim Ini
Manchester City tengah mencari sosok striker baru untuk menggantikan posisi Sergio Aguero yang memutuskan tidak memperpanjang kontraknya di Etihad Stadium.
Adapun Manchester City juga telah mengajukan tawaran perdana sebesar 100 juta pounds atau sekitar Rp 1,9 triliun untuk memboyong Kane.
Akan tetapi, tawaran perdana Man City itu ditolak lantaran tidak sesuai dengan harga yang dipatok oleh Spurs.
Tak mau menyerah, Man City dikabarkan tengah mempersiapkan tawaran fantastis senilai 150 juta pounds atau sekitar Rp 2,9 triliun untuk menyakinkan Spurs melepas striker berusia 28 tahun itu.
Back in action tonight. ???? pic.twitter.com/p3P1ftA6Wn
— Tottenham Hotspur (@SpursOfficial) August 19, 2021
Kane diketahui ingin mencari klub baru pada bursa transfer musim panas ini karena sangat ingin memenangi trofi.
Keputusan Kane untuk pindah dari Spurs malah mendapat kritikan dari eks striker Aston Villa, Gabriel Agbonlahor.
Baca Juga: Perlakuan Bayern Muenchen yang Buat Robert Lewandowski Ingin Hengkang
Agbonlahor mengatakan bahwa seharusnya Kane meminta maaf ke Spurs karena tidak bisa mempersembahkan trofi dan menghormati kontrak jangka panjangnya.
"Tidak ada yang memaksa Harry Kane untuk menandatangani kontrak berdurasi enam tahun saat dia berusia 25 tahun," kata Agbonlahor seperti dilansir BolaSport.com dari talkSPORT.
"Hal itu pada dasarnya memberikan tahun-tahun terbaik Anda untuk klub."
Baca Juga: Harry Kane Angkat Kaki, Salah Satu dari Dua Striker Ini Cocok Direkrut Tottenham Hotspur
"Karena tidak memenangi trofi yang diinginkan, Kane tidak bisa begitu saja melompat dan berpindah klub di mana dia bisa memenangi trofi."
"Jika saya Nuno Espirito Santo, Daniel Levy, dan pemain Spurs, maka saya mengharapkan permintaan maaf yang besar dari Kane."
"Saya berharap Kane bugar, kembali dan memenangi trofi bersama Spurs," ucap Agbonlahor menambahkan.