Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Seluruh pemain sepak bola diwajibkan memiliki aplikasi PeduliLindungi sebagai syarat bisa bermain di Liga 1 2021.
Rencana ini muncul saat dalam manager meeting antara PT Liga Indonesia Baru (LIB) dan klub Liga 1 pada Jumat (20/8/2021).
Akhmad Hadian Lukita selaku Direktur Utama PT LIB menjelaskan bahwa semua pemain wajib memiliki aplikasi PeduliLindungi.
Tak hanya pemain, seluruh pihak yang terlibat di kompetisi Liga 1 2021 juga harus melakukan hal serupa.
Mulai dari pemain, ofisial, hingga pelatih wajib men-download aplikasi tersebut.
Baca Juga: Pelatih Penang FC Bocorkan Obrolan Ruang Ganti yang Bikin Klub Saddil Ramdani Merana
"Pendaftaran dan pengesahan pemain untuk kompetisi pada era new normal ini tidak cukup hanya dilengkapi kontrak, tetapi juga harus mendapatkan vaksin dua kali," kata Akhmad Hadian Lukita.
"Kemudian kami juga melakukan sosialisasi aplikasi yang disiapkan pemerintah yaitu PeduliLindungi."
"Bahwasanya semua pemain, ofisial, dan pelatih yang bertanding wajib memiliki aplikasi ini," ujarnya.
Baca Juga: Setelah Bisa Latihan Kembali, Kapten Persib Tak Hanya Perkuat Fisik
Lantas, apa sebenarnya aplikasi PeduliLindungi ini?
Dikutip dari laman resmi aptika kominfo, aplikasi PeduliLindungi merupakan aplikasi yang diluncurkan oleh Kominfo dan Kementrian BUMN pada tahun 2020 lalu.
Aplikasi ini diciptakan untuk membantu tugas Kementrian Kesehatan dan Gugus Tugas dalam mengatasi Pandemi Covid-19 di Indonesia.
Baca Juga: Status Marc Klok sebagai Pemain Termahal Liga 1 2021 Tergusur Pemain PSM Makassar
Cara kerjanya yakni aplikasi PeduliLindungi akan memanfaatkan bluetooth yang ada di smartphone untuk merekam informasi yang dibutuhkan.
Nantinya aplikasi PeduliLindungi bakal mengidentifikasi orang-orang yang pernah berada dalam jarak dekat dengan orang yang dinyatakan positif Covid-19 atau PDP (Pasien Dalam Pengawasan) dan ODP (Orang Dalam Pengawasan).
Semua dilakukan agar pengguna mengetahui riwayat perjalanan dan berkontak dengan siapa saja.
Baca Juga: Marc Marquez Tak Terima Para Rivalnya Bisa Melaju Lebih Cepat darinya
Jika terjadi kontak yang tidak disengaja dengan pasien Covid-19, pengguna akan segera dihubungi oleh petugas kesehatan.
Selain itu, aplikasi PeduliLindungi juga dijadikan alat bantu pemerintah untuk mendata warga yang sudah mendapatkan vaksin.
Dilansir dari Kompas.com, nantinya status vaksinasi yang ada di aplikasi PeduliLindungi direncanakan bakal menjadi syarat bagi masyarakat yang ingin memasuki restoran hingga fasilitas umum lainnya.