Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih Persik Kediri, Joko Susilo, mengakui bahwa ia menggunakan formasi tiga bek saat melawan Bali United.
Laga Persik Kediri kontra Bali United digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (27/8/2021).
Dalam pertandingan itu, Joko Susilo memainkan formasi 3-4-3, dimana tiga bek di belakang diisi oleh OK John, Arthur Felix Silva, dan Vava Mario Yagalo.
Sementara Danny Saputra dan Ibrahim Sanjaya dipercaya untuk bermain di sektor sayap.
Taktik yang dibuat oleh Joko Susilo tampak berhasil di awal babak pertama.
Terlihat, Bali United cukup kewalahan menahan gempuran dari Persik Kediri.
Baca Juga: Aleix Espargaro Tepis Punya Andil Bawa Maverick Vinales ke Aprilia
Tim asuhan Stefano Cugurra itu juga kesulitan menembus rapatnya lini belakang Persik Kediri.
Meski begitu, taktik tersebut tidak mampu membawa Persik Kediri menang melawan Bali United.
Tim berjulukan Macan Putih itu kalah 0-1 dari Bali United lewat gol M Rahmat pada menit ke-83.
Baca Juga: BREAKING NEWS - Man United dan Juventus Sepakati Transfer Cristiano Ronaldo
Joko Susilo mengaku taktik tiga bek itu terinspirasi dari timnas Jerman di Euro 2020.
Taktik dengan menggunakan tiga bek sangat jarang diterapkan oleh klub-klub di Indonesia.
Walaupun demikian, Joko Susilo percaya anak-anak asuhnya bisa menjalankan formasi tersebut dengan baik.
Baca Juga: Siap Potong Gaji, Bocah Nakal Barcelona Teken Kontrak Baru hingga 2025
"Inspirasi saya banyak ada timnas Jerman dan timnas Swedia," kata Joko Susilo dalam sesi virtual yang diikuti BolaSport.com, Jumat (27/8/2021).
"Jadi sekarang kan sistemnya sudah fleksibel, jadi tidak terasa saat bertahan dan menyerang hanya pengembangannya saja yang bermasalah," ucapnya menambahkan.
Joko Susilo juga mengomentari perubahan regulasi dalam pertandingan Liga 1 2021.
Baca Juga: Cristiano Ronaldo dan Manchester United Balikan, Begini Statusnya Sekarang
Dalam sebuah pertandingan, setiap klub dipersilahkan melakukan lima pergantian pemain.
Menurut Gethuk sapaan akrabnya, regulasi tersebut sangat menguntungkan bagi klub-klub yang berkualitas, termasuk Bali United.
Bali United bisa melakukan rotasi permainan dengan pemain yang kualitasnya sama.
Baca Juga: Kylian Mbappe Datang, Real Madrid Siapkan Pesta Penyambutan Mirip Cristiano Ronaldo
"Ini bagus dan sangat menguntungkan untuk tim yang mempunyai kedalaman tim."
"Ini sangat enak sekali, makanya Bali United beruntung sekali," tutup Joko Susilo.