Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Petinju gaek, Manny Pacquiao, diminta pensiun dari kancah profesional usai kalah dari Yordenis Ugas.
Nama Manny Pacquiao belum lama ini kembali mencuat setelah menjalani pertarungan melawan Yordenis Ugas di kelas welter.
Dalam duel yang berlangsung di T-Mobile Arena, Amerika Serikat itu, Manny Pacquiao harus menelan hasil pahit.
Menjalani pertarungan selama 12 ronde, Manny Pacquiao dinyatakan kalah dari Yordenis Ugas melalui keputusan mutlak.
Baca Juga: Yordenis Ugas Terhormat Bisa Jotos Manny Pacquiao pada Akhir Kariernya
Kekalahan ini membuat petinju asal Filipina tersebut harus mengubur ambisinya merebut kembali sabuk juara WBA.
Selain gagal merebut kembali sabuk juaranya, kekalahan ini membuat banyak pihak ragu Manny Pacquiao akan bertahan di ring.
Pensiun merupakan pilihan yang realistis baginya terlebih dengan usianya kini yang sudah mencapai angka 42 tahun.
Masukan untuk meninggalkan tinju profesional juga didapatkan Manny Pacquiao dari Josh Taylor yang berlaga di kelas welter ringan.
Baca Juga: Dikira Tak Akui Kekalahan, Manny Pacquiao 'Disentil' Michael Bisping
Melalui sebuah kesempatan, Josh Taylor merasa sedih setelah melihat performa Manny Pacquiao tatkala adu pukul dengan Ugas.
Baginya, pertandingan melawan petinju asal Kuba itu sudah menunjukkan kekuatan Manny Pacquiao yang perlahan dimakan usia.
Rasa sedih pemegang lima sabuk juara kelas ringan itu kiat terlihat mengingat Pacman merupakan salah satu idolanya.
Baca Juga: Manny Pacquiao Tak Kapok Hadapi Juan Marquez Lagi meski Hampir Dibuat Sekarat
"Sedih melihat idola saya, Manny Pacquiao yang tampak semakin tua," kata Josh Taylor, dilansir BolaSport.com dari Boxingnews24.
Karena hal itulah, Josh Taylor menilai sudah tidak ada lagi alasan bagi Manny Pacquiao untuk tetap bertahan dalam dunia tinju.
"Saya sangat berharap dia mengemasinya sekarang dan berkata itu dia," ucap Josh Taylor menjelaskan.
Berlaga dengan cara saat melawan Yordenis Ugas hanya akan merusak legasi Manny Pacquiao dengan nama besarnya sebagai petinju.
Baca Juga: Wajah Boleh Bonyok, tapi Manny Pacquiao Tetap Pede Sebut Yordenis Ugas Lawan Paling Gampang
Pria asal Skotlandia itu merasa akan jauh lebih senang jika Manny Pacquiao memutuskan pensiun saat masih berada di puncak kejayaan.
"Petinju sebesar dia bertarung dengan cara seperti itu akan merusak legasinya," kata Josh Taylor lagi.
"Saya ingin melihatnya keluar saat dia sedang berada di puncak."
"Jika saya berada di sana pada hari Sabtu, saya akan mengalahkannya tanpa sebuah masalah," tuturnya menambahkan.
Baca Juga: Tak Hanya Bonyok, Manny Pacquiao Juga Kalah Superior pada Laga Terakhirnya