Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

PSSI Dalami Banyaknya Kontroversi Keputusan Wasit Liga 1 2021

By Mochamad Hary Prasetya - Senin, 30 Agustus 2021 | 06:30 WIB
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, saat memberikan keterangan kepada awak media setelah laga pekan pertama Liga 1 2021 antara Bali United melawan Persik Kediri di Stadion Gelora Bung Karno, Senayan Jakarta, 27 Agustus 2021. (MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM)

BOLASPORT.COM - Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, mengatakan pihaknya tengah melakukan investigasi terkait kepemimpinan wasit di Liga 1 2021.

Nantinya, setelah investigasi itu selesai, Mochamad Iriawan akan menyampaikannya ke publik.

Kompetisi Liga 1 2021 baru berjalan tiga pertandingan yakni Bali United melawan Persik Kediri, Persipura Jayapura kontra Persita Tangerang, dan Bhayangkara FC berjumpa Persiraja Banda Aceh.

Dalam dua pertandingan awal, terlihat ada keanehan dari cara kepemimpinan wasit.

Saat laga Bali United melawan Persik Kediri, Yudi Nurcahya bertindak sebagai wasit utama dalam pertandingan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (27/8/2021).

Dalam laga itu, Persik Kediri mendapatkan hadiah tendangan penalti yang gagal dimaksimalkan dengan baik oleh Youssef Ezzejjari.

Baca Juga: Diam-diam Mantan Pemain Persib Ini Puji Nurhidayat Haji Haris

Tendangannya berhasil ditepis oleh kiper Bali United, Wawan Hendrawan.

Melihat dari rekaman ulang, seharusnya tendangan penalti itu diulang.

Ada dua alasan yang pertama terlihat bek Bali United, Willian Pacheco, sudah masuk ke dalam kotak penalti sebelum Youssef Ezzejjari menendang bola.

Baca Juga: Suporter Barcelona Masih Pakai Baju Lionel Messi, 1 Gol Ubah Nama yang Diteriakkan di Camp Nou

Kedua, Wawan Hendrawan terpantau tidak menginjak garis sebelum bola ditendang oleh Youssef Ezzejari.

Wawan Hendrawan terlihat sudah maju terlebih dahulu dan mampu membaca arah bola yang dilesatkan striker Persik Kediri itu.

Dalam dua kesalahan itu, wasit tidak melihatnya dan tetap melanjutkan pertandingan.

Baca Juga: Kurniawan Dwi Yulianto Dipecat Sabah FC, Nasib Saddil Ramdani dan Pesan Menyentuhnya

Bali United pun mampu meraih kemenangan 1-0 atas Persik Kediri lewat gol M Rahmat pada menit ke-83.

Keputusan wasit juga mengundang kontroversi saat Persipura Jayapura kalah 1-2 dari Persita Tangerang di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu (28/8/2021).

Wasit Fariq Hitaba menganulir gol Persita Tangerang yang dilesatkan Ahmad Nur Hardianto.

Baca Juga: Marc Marquez Akui Bersalah Buat Jorge Martin Crash di Silverstone

Ia menilai Ahmad Nur Hardianto berada dalam posisi offside setelah hakim garis mengangkat bendera.

Namun dalam tayangan video ulang, posisi eks pemain Bhayangkara FC itu terlihat tidak offside.

Ahmad Nur Hardianto juga memanfaatkan bola muntahan hasil tembakan rekannya Irsyad Maulana yang ditepis oleh kiper Persipura Jayapura, Geri Mandagi.

Baca Juga: Persiraja Belum Beruntung Usai Kalah dari Bhayangkara FC

Kontroversi masih berlanjut di laga Persipura Jayapura kontra Persita Tangerang.

Wasit asal Yogyakarta itu kembali menganulir gol yang dilesatkan striker Persipura Jayapura, Yevhen Bokhasvili.

Dilihat dari video ulang, terlihat Yevhen Bokhasvili mencoba mendekati kiper Persita Tangerang, Tri Hamdani, saat ingin melakukan tendangan.

Baca Juga: MotoGP Inggris 2021 - Kata Pertama Aleix Espargaro Usai Tulis Sejarah Baru untuk Aprilia

Tri Hamdani yang merasa terganggu pun gagal menendang bola dan langsung dilanjutkan oleh Yevhen Bokhasvili untuk mencetak gol ke gawang Persita Tangerang.

Gol tersebut tidak sah menurut keputusan Fariq Hitaba karena adanya gangguan dari Yevhen Bokhasvili ke eks kiper PSS Sleman itu.

Para pemain Persipura Jayapura tidak terima gol tersebut dianulir.

Baca Juga: Paul Munster Akui Bhayangkara FC Tak Mudah Menang Lawan Persiraja

Keputusan kontroversi kembali lagi terjadi di laga Bhayangkara FC kontra Persiraja Banda Aceh di Indomilk Arena, Tangerang, Banten, Minggu (29/8/2021).

Proses tendangan penalti yang dilesatkan pemain Bhayangkara FC, Ezechiel Ndouassel, seharusnya diulang setelah melihat tayangan ulang.

Terpantau salah satu pemain Persiraja Banda Aceh sudah masuk ke dalam kotak penalti sebelum Ezechiel Ndouassel menendang bola.

Baca Juga: Massimiliano Allegri: Tidak Ada Gunanya Mengungkit Cristiano Ronaldo

Sementara posisi kiper Persiraja Banda Aceh, Fakrurozi Quba, sudah benar. 

Sepakan Ezechiel Ndouassel pun gagal ditepis oleh kiper Persiraja Banda Aceh dan gol itu dinilai sah.

Bhayangkara FC akhirnya menang tipis 2-1 atas tim promosi Liga 1 2021 tersebut.

Baca Juga: Susunan Pemain Wolverhampton Wanderers Vs Manchester United - Debut Dua Anak Baru Jadi Starter

Dalam laga itu Mustofa Umarela menjadi wasit utama.

Banyaknya keputusan yang tidak tepat mengundang komentar dari Mochamad Iriawan.

Pria yang akrab disapa Iwan Bule itu mengaku bahwa PSSI sedang mendalami kejadian tersebut oleh Komite Wasit.

Baca Juga: F1 GP Belgia 2021 - Hujan Deras Tunda Balapan Lebih dari 1 Jam

"Yang jelas saya sudah berdiskusi internal dan kami akan melakukan investigasi sesuai dengan aturan yang ada," ucap Mochamad Iriawan.

Tiga pertandingan awal Liga 1 2021 ini menjadi bahan uji coba yang nantinya akan di evaluasi oleh PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB).

Diharapkan tiga laga ini bisa lolos dan Liga 1 2021 kembali berjalan hingga selesai.

Baca Juga: Cristiano Ronaldo Balik ke Man United, Sang Kakak Malah Sindir Juventus

"Nanti hasilnya sesuai dengan aturan FIFA dan akan kami sampaikan."

"Kami mengacu ke aturan FIFA, AFC, dan AFF."

"Tunggu saja investigasi akan dilakukan," tutup Mochamad Iriawan.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P