Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pembalap Petronas Yamaha SRT, Valentino Rossi, mengungkapkan keresahan terkait performanya yang tak istimewa lagi.
Valentino Rossi terus mengalami penurunan dalam hal performanya hingga MotoGP 2021 menyelesaikan balapan yang ke-12.
Melaju di atas motor Yamaha YZR-M1, Valentino Rossi seolah tak bisa berbuat banyak untuk mengimbangi kecepatan pembalap muda.
Hasil terbaik yang mampu diraih Valentino Rossi sejauh ini bersama Petronas Yamaha SRT adalah finis di urutan kedelapan.
Baca Juga: Rossi Kenang Efek Covid-19 hingga Absen pada 2 Balapan MotoGP
Torehan itu dibuat pembalap berjuluk The Doctor tersebut saat beraksi di lintasan Red Bull Ring dalam seri MotoGP Austria 2021.
Dalam sebuah wawancara, Valentino Rossi mengungkapkan kendala terbesar yang tengah dialaminya pada saat ini.
Pembalap berusia 42 tahun itu menilai merosotnya performanya diakibatkan karena pemilihan dan kinerja ban belakang.
"Saya hanya bisa berbicara dengan diri sendiri, sayangnya saya sering mengalami masalah ini sejak 2019," kata Valentino Rossi.
Baca Juga: Valentino Rossi Bongkar Penyakit Kronisnya di Atas Motor Yamaha
"Setelah tujuh atau delapan lap, kinerja ban belakang saya sangat menurun dan seperti terbakar," imbuhnya, dilansir dari Speedweek.
Karena kondisi itulah, Valentino Rossi merasa resah dengan performa yang telah dia tunjukkan hingga sejauh ini.
Peraih sembilan gelar juara dunia tersebut seperti sudah tidak bisa lagi tampil istimewa saat menggeber YZR-M1 di lintasan balap.
Baca Juga: Mir Lihat Peluang Kejar Quartararo di Puncak Klasemen MotoGP 2021
Dengan kinerja ban belakang seperti itu, Valentino Rossi mudah disalip oleh pembalap-pembalap lain saat menjalani balapan.
"Saya melihat banyak pembalap pada sesi balapan karena saya memulai di grup pertama dan kemudian disalip oleh semua orang," ucap Valentino Rossi.
"Dan saya tidak memiliki kesan telah melakukan sesuatu yang istimewa," tuturnya menambahkan.
Rasa heran semakin tampak dalam diri Valentino Rossi karena dia merasa tidak melakukan hal yang berbeda dari pembalap lainnya.
Baca Juga: 'Kita Akan Lihat Seseorang seperti Valentino Rossi Lagi dalam 1000 Tahun'
Walau sudah melakukan semuanya dengan sama, Valentino Rossi masih saja mengalami penurunan performa usai melewati lima atau enam lap.
"Menurut saya, saya membalap sangat mirip dalam membuka gas, memilih jalur dan semuanya," kata Valentino Rossi.
"Tapi setelah lima atau enam lap saya harus membalap dengan dua, tiga atau bahkan empat detik lebih lambat," imbuhnya.
Valentino Rossi akan kembali beraksi pada MotoGP Aragon 2021 di Motorland Aragon, Spanyol pada tanggal 10-12 September mendatang.
Baca Juga: Curhat Marc Marquez tentang Derita-deritanya pada MotoGP 2021