Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Gelandang Liverpool, Thiago Alcantara, memasang target tinggi bersama The Reds di musim ini.
Thiago Alcantara bergabung dengan Liverpool pada bursa transfer musim panas 2020.
Permasalahan mahar transfer sempat membuat kesepakatan antara Liverpool dan Bayern Muenchen untuk Thiago Alcantara terhambat.
Namun, pada akhirnya The Reds menyepakati transfer senilai 25 juta pounds (hampir 480 miliar rupiah) untuk memboyong Thiago.
Perinciannya adalah 20 juta pounds dalam bentuk biaya transfer dan sisa 5 juta pounds berupa variabel bonus terkait pencapaian si pemain.
Baca Juga: Griezmann Jadi Musuh Rahasia Pemain Barcelona, Disyukuri Usai Pergi
Secara resmi transfer gelandang asal Spanyol tersebut diumumkan oleh Liverpool pada 18 September 2020.
Kedatangan Thiago ke Anfield sempat dielu-elukan banyak suporter Liverpool.
Pasalnya, dia mendarat di Liverpool dengan catatan mewah, yakni memenangi treble winners bersama Muenchen.
Namun, pada musim perdananya di Liverpool, Thiago justru tampil melempem.
Dari 30 penampilan di lintas ajang, Thiago hanya menyarangkan satu gol dan tidak satu pun memberikan assist.
Alhasil, Liverpool juga ikut melempem dan gagal meraih gelar juara di musim 2020-2021.
Baca Juga: Romelu Lukaku Merapat ke Chelsea, Timo Werner Disarankan Lakukan Satu Hal untuk Selamatkan Kariernya
Oleh sebab itu, eks gelandang Barcelona ingin menebus performa buruknya di musim 2021-2022.
Thiago mengaku membidik target tinggi di musim ini untuk memenangi banyak gelar bersama tim asuhan Juergen Klopp itu.
"Ya, saya mempunyai perasaan yang sama dengan saya miliki di setiap tim yang saya perkuat, yaitu membidik setinggi mungkin," ujar Thiago seperti dikutip BolaSport.com dari situs resmi Liverpool.
"Itu berarti memenangi setiap kompetisi yang mungkin, seperti Liga Inggris, Liga Champions, dan kompetisi piala."
"Itu selalu menjadi tujuannya. Saya akan mengatakan tidak ada perbedaan antara tahun ini, tahun lalu, dan yang sebelumnya.
"Kami ingin memenangi segalanya dan memiliki rasa lapar untuk tidak hanya memenangi setiap kompetisi tetapi untuk memenangi setiap pertandingan," tuturnya menambahkan.
Baca Juga: Kapten Barcelona Jadi Dalang di Balik Kepergian Miralem Pjanic ke Besiktas