Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Mantan komentator MotoGP, Nick Harris, membandingkan situasi yang dialami Maverick Vinales dengan megabintang sepak bola, Cristiano Ronaldo.
Maverick Vinales mengalami situasi serupa dengan Cristiano Ronaldo yang memutuskan untuk pindah ke tim yang baru pada Agustus lalu.
Cristiano Ronaldo kembali ke klub lamanya, Manchester United, setelah 13 tahun berkelana bersama Real Madrid di Liga Spanyol dan Juventus di Liga Italia.
Adapun Maverick Vinales meninggalkan Monster Energy Yamaha untuk hijrah ke Aprilia Gresini.
Baca Juga: MotoGP Aragon 2021 - Maverick Vinales Tak Sabar Debut Bersama Aprilia
Ronaldo dan Vinales pun sama-sama akan melakoni debut bersama tim baru mereka pada akhir pekan ini.
Ronaldo berpeluang memperkuat Man United menghadapi Newcastle United di pekan ke-4 Liga Inggris 2021-22 pada Sabtu (11/9/2021) pukul 21.00 WIB.
Sehari berselang giliran Vinales yang akan terjun ke dalam lomba untuk pertama kalinya bersama Aprilia.
Vinales akan tampil pada balapan seri ke-13 MotoGP Aragon yang berlangsung di Sirkuit Aragon pada Minggu (12/9/2021) pukul 19.00 WIB.
Baca Juga: Karena Hal ini, Gareth Bale Yakin Cristiano Ronaldo Bisa Sukses di Manchester United
Nick Harris tidak hanya menyandingkan Vinales dengan Ronaldo karena manuver mereka semata.
Sosok berjuluk Voice of MotoGP itu juga menyoroti bagaimana Vinales juga bisa mencetak rekor penting seperti Ronaldo baru-baru ini.
Ronaldo mencetak dua gol saat Portugal menjamu Republik Irlandia pada kualifikasi Piala Dunia 2022 di Stadion Algarve, Rabu (1/9/2021).
Catatan 111 gol bagi timnas Portugal membawa Ronaldo melewati rekor Ali Daei (Iran/109 gol) sebagai pencetak gol terbanyak dalam pertandingan internasional.
Baca Juga: MotoGP Aragon 2021 - Aprilia OTW Podium Lagi Akhir Pekan Ini
Sementara rekor yang berpeluang dipecahkan oleh Vinales adalah rekor langka milik legenda balap, Mike Hailwood.
Mike Hailwood menjadi satu-satunya pembalap yang berhasil memenangi balapan bersama dua pabrikan berbeda dan pada musim yang sama di kelas tertinggi MotoGP.
Pada 1961 pemenang sembilan gelar juara dunia itu memenangi lomba bersama Norton dan MV Augusta yang diperkuatnya pada pengujung musim.
Vinales sudah melangkahkan satu kaki untuk menyamai rekor langka tersebut berkat kemenangan bersama Yamaha pada seri pembuka di Losail, Qatar.
Baca Juga: Valtteri Bottas Gantikan Kimi Raikkonen di Alfa Romeo pada F1 2022
Masa depan pembalap berjuluk Top Gun itu juga terlihat cerah.
Vinales segera nyetel dengan motor Aprilia pada tes privat selama dua hari di Sirkuit Misano pada 31 Agustus - 1 September lalu.
Aprilia juga menunjukkan taji mereka setelah Aleix Espargaro finis ketiga pada MotoGP Inggris (29/8/2021), podium pertama Aprilia di kelas utama sejak 2000.
Vinales memiliki enam kesempatan tersisa hingga akhir musim untuk menyamai catatan Hailwood.
Baca Juga: Jadwal Tes Pramusim MotoGP 2022, Termasuk Sirkuit Mandalika
Bukan pekerjaan mudah tentu saja, tetapi Harris menilai situasi sekarang sudah mendukung Vinales.
"Panggungnya sudah disiapkan bagi Vinales untuk menyamai Hailwood sebelum akhir musim ini," tulis Harris dalam kolomnya di MotoGP.com.
"Beberapa bulan yang lalu rekan debutan transfer Ronaldo memecahkan rekor pencetak gol di pertandingan sepak bola internasional."
"Sekarang giliran Anda, Maverick," tukas pria yang pensiun pada 2017 tersebut.
MotoGP’s Tribute to Nick Harris https://t.co/k9xhKvzFpJ pic.twitter.com/2TDiI2mEMl
— Cycle News (@CycleNews) November 9, 2017
Baca Juga: Bos Aprilia: Espargaro Sebut Vinales Tak Bahagia di Yamaha Sejak Lama