Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPOR.COM - Komite Disiplin PSSI akhirnya buka suara terkait perlakuan kurang terpuji dua pemain AHHA PS Pati FC dalam laga uji coba melawan Persiraja Banda Aceh.
Sebagai informasi, dua pemain AHHA PS Pati, Zulham Zamrun dan Syaiful Indra Cahya melakukan pelanggaran sangat keras kepada pemain Persiraja.
Dalam duel yang terlaksana di Lapangan Pancoran, Soccer Field, Senin (6/9/2021), Syaiful tertangkap kamera menendang wajah pemain Persiraja, Nadhiif.
Akibat pelanggaran yang terjadi, Syaiful langsung diberikan kartu merah oleh wasit.
Namun hal tersebut rupanya belum cukup.
Baca Juga: Dua Kali 'Dicurangi' VAR di Kualifikasi Piala Dunia 2022, Ini Tanggapan Park Hang-seo
Komite Disiplin PSSI berencana memberikan sanksi tambahan kepada kedua pemain yang dimaksud.
Namun, sebelum itu dilakukan, PSSI berniat menggelar penyelidikan terlebih dahulu.
"PSSI sebagai Federasi Sepak bola di Indonesia akan menyelidiki kemungkinan-kemungkinan yang bisa dikenakan yaitu berupa sanksi tambahan di luar kartu merah yang telah diberikan oleh wasit saat pertandingan," tulis Komite Disiplin PSSI dalam rilis yang diterima BolaSport.com, Rabu (8/9/2021).
Baca Juga: Setelah Lionel Messi, Satu Member Sextuple Barcelona Cabut Musim Panas Tahun Depan
"Karena pelanggaran yang dilakukan oleh Syaiful Indra Cahya dan Zulham Zamrun dikategorikan pelanggaran berat dalam kode disiplin," sambunngnya.
Terlepas dari semua, untuk sekarang PSSI bakal melakukan pengkajian apakah sanksi bisa diberikan.
Pasalnya, pelanggaran terjadi dalam sebuah laga uji coba.
Baca Juga: Ini Penyebab Fabio Quartararo Lebih Kuat Sekarang
"Selanjutnya PSSI melalui Komite Disiplin akan menilai apakah pertandingan persahabatan yang dilakukan oleh AHHA PS Pati melawan Persiraja masuk ranah pelanggaran disiplin yang diatur dalam kode disiplin,"
"Mengingat pertandingan tersebut adalah pertandinngan persahabatan yang hanya melibatkan antara kedua tim dan bukan merupakan pertandingan resmi," imbuhnya.
Sementara itu, Ketua Komite Disiplin PSSI, Irjen Pol (Purn) DRS. Erwin TPL Tobing, menyayangkan apa yang sudah dilakukan oleh Zulham dan Syaiful.
Baca Juga: RESMI - Bali United Kenalkan Pemain Asing Terakhir di Liga 1 2021
Erwin menambahkan bahwa apa yang terjadi merupakan sebuah contoh buruk bagi pesepak bola muda Indonesia.
"Sebagai Ketua Komite Disiplin PSSI sangat menyayangkan dan tidak akan mentolerir gaya bermain sepak bola bar-bar yang telah dipertontonkan oleh Syaiful Indra Cahya, dan Zulham Zamrun," ucap Erwin.
"Apa jadinya persepakbolaan kita juka pemain-pemain seperti Syaiful Indra Cahya dan Zulham Zamrun dengan gaya sepak bola bar-barnya tetapi diberi kesempatan bermain di pesepakbolaan Indonesia yang tentunya merupakan contoh buruk terhadap generasi muda," tuturnya.