Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Timnas Italia menang telak atas Lithuania dengan skor 5-0 di Mapei Stadium dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Eropa grup C, pada Rabu (8/9/2021).
Gli Azzurri menurunkan sebagian pemain cadangannya dan mengistirahatkan beberapa pemain kunci.
Jorginho menjadi kapten timnas Italia pada laga kali ini, menjadikannya sebagai kapten non-pribumi pertama sejak 1960.
Seperti diketahui Jorginho lahir di Brasil dan pindah ke Italia setelah berusia 15 tahun.
Italia pernah memiliki kapten non-pribumi, yakni pada 1959 dan 1960 dalam diri Miguel Angel Montuori.
Baca Juga: Ederson Jadi Korban Bentrok FIFA dan Liga Inggris, Man City Cuma Bisa Andalkan Kiper Veteran
Montuori lahir di Argentina dan menghabiskan karier sebagian besar di Fiorentina dari 1955-1961.
Meski sebagian besar diisi pemain muda, Italia mampu mencetak 5 gol ke gawang Lithuania tanpa balas.
Moise Kean, yang jadi penerus Cristiano Ronaldo di Juventus mencetak brace dalam laga ini.
Jalannya Laga
Mengawali laga dengan intensitas serangan tinggi, Italia mampu unggul cepat pada menit ke-11.
Dari sisi kiri, Moise Kean dengan mudah menaklukkan kiper Lithuania setelah mendapat bola hasil pressing. 1-0.
Gol itu pun disambut meriah oleh para suporter yang menyaksikan di stadion.
Striker Italia lainnya, Giacomo Raspadori tak mau kalah unjuk gigi.
Baca Juga: Ronald Koeman Sudah Konflik dengan 4 Pemain Barcelona, Sahabat Lionel Messi Jadi Korban Pertama
#WCQ ????
✔️ Primo gol in azzurro per #Raspadori
✔️ Prima doppietta per #Kean???????????????? #ItaliaLituania 4⃣-0⃣#ITALTU#Nazionale #Azzurri #VivoAzzurro pic.twitter.com/SI2TkV1Ol4
— Nazionale Italiana ⭐️⭐️⭐️⭐️ (@Azzurri) September 8, 2021
4 menit berselang setelah gol Kean, Raspadori melepas sepakan kaki kiri dari luar kotak penalti.
Tendangan tersebut salah diantisipasi oleh Edgaras Utkus yang justru mengarah ke gawang sendiri. 2-0 untuk Italia.
Gol tercatat sebagai gol bunuh diri Edgaras Utkus.
Baru pada menit ke-26, Raspadori tercatat di papan skor.
Sebuah skema serangan Italia dari sisi kanan lewat operan Giovanni di Lorenzo membikin kocar-kacir lini pertahanan Lithuania.
Bola di depan gawang disambar langsung oleh Giacomo Raspadori untuk mengubah kedudukan jadi 3-0.
Tiga menit kemudian, Moise Kean kembali jadi sosok antagonis untuk lawan.
Baca Juga: PSG Punya Strategi Anyar untuk Tahan Kylian Mbappe, Andalkan Neymar Si Agen Super
Memanfaatkan umpan lambung Federico Bernardeschi, striker yang kini membela Juventus itu melepas sepakan volley ke pojok kanan gawang tanpa bisa diantisipasi kiper. 4-0.
Skor 4-0 untuk kemenangan Italia menutup babak pertama.
Di babak kedua, Italia tidak mengendurkan serangan.
Federico Bernardeschi kembali jadi aktor lahirnya gol kelima.
Tepatnya pada menit ke-54, winger Juventus itu memberikan umpan pendek ke Giovanni di Lorenzo dari sisi kanan.
Di Lorenzo melepas umpan silang ke kotak penalti, yang justru langsung masuk ke gawang Lithuania. 5-0.
Di sisa waktu, tidak ada gol lagi tercipta buat Italia maupun Lithuania.
Kemenangan telak Italia membuat mereka semakin kokoh di puncak klasemen grup C Kualifikasi Piala Dunia 2022 dengan 14 poin dari 6 kali main.
???? #WCQ
???????? ????????#ItaliaLituania 5️⃣-0️⃣
⚽️ #Kean 11’, 29’, aut. Utkus 14’, #Raspadori 24’, #DiLorenzo 54’???? Goleada degli #Azzurri, che tornano a vincere e portano a 37 gare il record di imbattibilità#Nazionale #Qatar2022 #ItaLtu #VivoAzzurro pic.twitter.com/ov7wpjSmTK
— Nazionale Italiana ⭐️⭐️⭐️⭐️ (@Azzurri) September 8, 2021
Starting XI
Italia (4-3-3): 21-Gianluigi Donnarumma; 2-Giovanni Di Lorenzo, 15-Francesco Acerbi, 13-Alessandro Bastoni, 4-Cristiano Biraghi; 12-Matteo Pessina, 8-Jorginho, 23-Bryan Cristante; 10-Federico Bernardeschi, 9-Giacomo Rspadori, 20-Moise Kean
Pelatih: Roberto Mancini
Lithuania (4-2-3-1): 16-Ernestas Setkus; 17-Justas Lasickas, 2-Linas Klimavicius, 8-Edgaras Utkus, 15-Vaidas Slavickas; 4-Martynas Dapkus, 14-Vykintas Slivka; 9-Donatas Kazlauskas, 18-Ovidijus Verbickas, 11-Arvydas Novikovas; 10-Edgaras Dubickas
Pelatih: Tomas Razanauskas