Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Kapten Barcelona, Sergio Busquets, mengakui bahwa kekalahan 2-8 dari Bayern Muenchen sulit diterima, tetapi hasil itu adalah dulu dan kini kondisi berbeda.
Barcelona bakal menjamu Bayern Muenchen pada matchday pertama Grup E Liga Champions 2021-2022.
Pertandingan antara Barcelona dan Bayern Muenchen dijadwalkan berlangsung di Stadion Camp Nou, Selasa (14/9/2021) waktu setempat atau Rabu pukul 02.00 WIB.
Duel ini adalah pertemuan perdana Barcelona dan Muenchen di Liga Champions setelah terakhir saling berhadapan pada musim 2019-2020.
Baca Juga: Runner-up Bundesliga 2020-2021 Jadi Lawan Terberat Man City di Fase Grup Liga Champions
Pertemuan terakhir keduanya terjadi di babak perempat final dan itu menjadi memori kelam bagi El Barca.
Pasalnya, Barcelona, yang waktu itu masih dibesut oleh Quique Setien, menjadi bulan-bulanan Muenchen asuhan Hansi Flick.
Dalam laga yang berlangsung di Stadion Da Luz dengan sistem satu leg tersebut, Barcelona dipermak habis-habisan oleh Die Roten dengan skor super telak 2-8.
Kenangan pahit itu jelas tidak mudah dilupakan oleh para pemain Barcelona yang terlibat di dalamnya.
Baca Juga: Kunci Sukses AC Milan Taklukkan Lazio: Garis Pertahanan Sangat Tinggi
Namun, pemain-pemain Barcelona yang menjadi korban dalam tragedi pembantaian tersebut satu per satu telah pergi meninggalkan El Barca.
Terbaru, Antoine Griezmann dan Lionel Messi yang pergi pada bursa transfer musim panas 2021.
Lalu, pada musim panas satu tahun sebelumnya, Ivan Rakitic, Arturo Vidal, dan Luis Suarez yang meninggalkan Barcelona.
Pemain-pemain yang masih bertahan dan ikut merasakan getirnya dibantai Muenchen adalah Sergio Busquets, Gerard Pique, Clement Lenglet, Jordi Alba, dan Frenkie de Jong.
Baca Juga: Belum Berkontribusi, Sergio Ramos Bisa Bikin Upaya PSG Memboyongnya Sia-sia
Kini, era baru Barcelona dimulai dengan keberadaan pelatih asal Belanda, Ronald Koeman.
Di sisi lain, perubahan juga terjadi di dalam tubuh Muenchen.
Juara bertahan Bundesliga tersebut telah mengangkat Julian Nagelsmann sebagai juru taktik anyar menggantikan posisi Hansi Flick.
Melihat kondisi itu, Sergio Busquets, yang kini menjadi kapten El Barca, merasa bahwa situasinya sudah sangat berbeda meski faktanya masih sulit diterima.
Baca Juga: Kembalinya Cristiano Ronaldo Buat Paul Pogba Bertahan di Man United?
Gelandang bertahan asal Spanyol itu menekankan bahwa Barcelona perlu bermain lebih sebagai tim pasca-kepergian Lionel Messi.
"Julian Nagelsmann adalah pelatih baru Muenchen yang memiliki ciri khasnya sendiri," kata Busquets, dikutip BolaSport.com dari Marca.
"Dia mempertahankan skuad yang sama dan beberapa pemain, kecuali Thiago Alcantara dan beberapa lainnya."
"Mereka adalah tim yang sangat lengkap dan mereka ingin menang untuk memulai perjalanannya dengan bagus."
Baca Juga: Rakus! Liverpool Seharusnya Bisa Cetak 7 Gol ke Gawang Leeds United
"Kekalahan 2-8 adalah fakta yang sulit diterima."
"Dalam sepak bola terkadang ada hasil positif dan negatif."
"Kami sudah sadar itu telah berlalu dan akan berbeda."
"Sekarang tim, musim, dan keadaan yang berbeda."
Baca Juga: Juventus Ingin Keluar dari Krisis? Ini Wejangan dari Legenda Klub
"Kepergian Messi menjadi keadaan yang sulit untuk dicerna, sulit, tetapi sekarang kami harus mengubah pola pikir kami."
"Kami sudah melakukannya dan kami harus terbiasa bermain tanpa Messi," ujar Busquets melanjutkan.