Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Adik Valentino Rossi Pertanyakan Mengapa Simulator Tidak Membantu dalam Balap Motor

By Delia Mustikasari - Selasa, 14 September 2021 | 19:40 WIB
Pembalap Sky VR46 Avintia, Luca Marini, pada seri balap MotoGP Aragon 2021 di Sirkuit MotorLand Aragon. (MOTOGP.COM)

BOLASPORT.COM - Pembalap Sky VR46 Avintia, Luca Marini, belum meraih podium sejak menjalani debut MotoGP pada 2021.

Untuk mendukung penampilannya sebelum balapan, adik tiri Valentino Rossi itu juga berlatih menggunakan simulator seperti para pembalap Formula 1, terutama saat menghadapi sirkuit yang masih baru.

Namun, pada MotoGP tidak ada yang setara dengan itu da Luca Marini percaya itu juga akan sulit dicapai.

Baca Juga: Francesco Bagnaia Penerus Valentino Rossi? Sang Ayah Buka Suara

"Ada beberapa orang di Italia dan di Eropa pada umumnya mencoba membuat sesuatu yang khusus dibuat untuk sepeda motor. Tetapi tidak semudah itu. Semua yang saya coba sejauh ini belum cukup baik bagi kami menurut saya," kata Marini dilansir dari Motorsport-total.

"Kemajuan teknologi di olahraga ini luar biasa. Dan batas dari sepeda motor ini tidak mungkin untuk ditiru," ucap Marini.

"Perasaan yang Anda miliki dengan simulator tidak dapat dibandingkan dengan perasaan di motor. Otot juga digunakan dengan sangat berbeda. Gaya yang berbeda bekerja saat Anda melewati tikungan pada motor.

 

Menurut Marini, hal yang terbaik adalah berlatih juga dengan motor di antara akhir pekan balapan di Ranch milik Rossi di Tavullia, Italia.

Baca Juga: MotoGP Aragon 2021 - 'DNA Marc Marquez Tidak Berubah'

"Kalau treknya belum tahu, PlayStation bisa membantu. Mungkin itu yang kami lakukan sebelum berangkat ke Indonesia," kata Marini sambil menatap balapan MotoGP 2022 di Lombok.

"Tetapi, jika Anda sudah membalap di kelas-kelas kecil di trek, Anda sebenarnya sudah mengenal mereka dengan sangat baik. Tetapi, tentu saja Anda tidak tahu trik dan hal-hal kecil yang membuat Anda lebih cepat di motor MotoGP," tutur pembalap berusia 24 tahun itu.

“Dari sudut pandang saya, hal terpenting adalah melihat sesi latihan dan balapan beberapa tahun terakhir. Mencoba memahami titik pengereman dan mempelajari pembalap lain."

Marini saat menempati posisi ke-20 dalam klasemen MotoGP 2021 dengan perolehan 28 poin. Dia berada satu tingkat di atas Rossi dengan torehan angka yang sama.

Baca Juga: Kemenangan Bagnaia karena Kondisi Marquez Belum Pulih Total

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P