Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo, tidak ingin mengalami masalah ban pada seri ke-14 MotoGP San Marino 2021.
Fabio Quartararo bertekad melebarkan jarak keunggulan dengan rival-rivalnya pada klasemen MotoGP 2021.
Target ini dibeberkan Fabio Quartararo setelah hasil kurang memuaskan pada balapan MotoGP Aragon membuat keunggulan poinnya menurun.
Padahal Quartararo sempat bersaing di posisi tiga besar pada latihan bebas dan kualifikasi.
Baca Juga: Kenapa Fabio Quartararo Lambat pada MotoGP Aragon 2021? Begini Masalahnya
Quartararo kesulitan bertahan bersama grup pembalap terdepan karena masalah dengan ban.
Kendala ban menyebabkan Quartararo harus bekerja keras hanya untuk menyelesaikan balapan di urutan kedelapan.
Pembalap asal Prancis itu kemudian berharap masalah serupa terjadi tidak terjadi pada balapan MotoGP San Marino akhir pekan ini.
"Ada yang tidak beres di Aragon. Kami telah menganalisis semuanya dan semunya sudah jelas," kata Quartararo, dikutip BolaSport.com dari Motosan.es.
Baca Juga: Salah Ban Lagi, Kali Giliran Fabio Quartararo Kalah 'Lotre' pada MotoGP Aragon
"Senang bisa berlomba dengan rileks di sini sehingga kami bisa melupakan sedikit tentang pekan lalu dan mencari tahu apa yang harus kali lakukan tahun depan atau saat kembali ke Aragon."
"Di sini (Misano) adalah salah satu tempat yang sangat saya sukai."
"Tahun lalu kami mengalami beberapa masalah, tetapi tahun ini dengan motor baru saya merasa lebih percaya diri mendapatkan hasil yang sangat bagus," sambung Quartararo.
Quartararo melanjutkan dengan menjelaskan bahwa masalah yang dialaminya di Aragon bukan karena cacat produk pada ban.
Baca Juga: MotoGP Aragon 2021 - Balapan Belum Mulai, Fabio Quartararo Sudah Angkat Tangan
Pemasok ban MotoGP, Michelin, tengah menjadi sorotan karena beberapa pembalap mengalami performa ban berbeda meski berasal dari jenis kompon yang sama.
"Masalah kami bukan ban yang rusak. Sesuatu terjadi dalam balapan. Suhu dan tekanan awal terlalu tinggi," ujar Quartararo.
"Kesalahan saya adalah terlalu memaksakan diri di Aragon dan saat lomba saya kehilangan grip depan dan belakang, untuk mengeram dan berakselerasi."
"Inilah yang telah kami analisis dan saya pikir ini pelajaran yang bagus ketika kami pergi ke Aragon lagi."
Baca Juga: Istri Akhirnya Buka Suara, Michael Schumacher Tak Lagi Sama Setelah Kecelakaan Ski pada 2013
Quartararo masih memimpin klasemen MotoGP 2021 dengan perolehan 141 poin.
Quartararo mengantongi keunggulan poin dari Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo Team) yang berada di peringkat kedua.
Kemenangan di Misano menjadi target Quartararo demi melebarkan gap dari Bagnaia yang sedang percaya diri karena memenangi balapan pekan lalu.
Baca Juga: MotoGP Aragon 2021 - Disengat Lebah, Quartararo Tidak Alami Luka Serius