Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Kehadiran sosok Cristiano Ronaldo di Manchester United disebut membuat pemain Setan Merah yang lain jadi tidak bisa bermain di posisi terbaiknya.
Cristiano Ronaldo bergabung lagi dengan Manchester United pada musim panas 2021.
Pemain yang pernah membela Manchester United antara 2003 sampai 2009 itu gabung dengan tim besutan Ole Gunnar Solskjaer usai dibeli dari Juventus dengan harga 23 juta euro (sekitar Rp 385 miliar).
Usai kembali bergabung, Cristiano Ronaldo langsung memberikan dampak positif untuk Manchester United.
Dalam dua penampilan pertamanya bareng Manchester United pada musim 2021-2022, Cristiano Ronaldo selalu berhasil mencetak gol.
Baca Juga: Cristiano Ronaldo Gabung, Manchester United Tak Otomatis Jadi Tim Juara
Gol pertama, dan kedua, dicetak Ronaldo kala Manchester United mengalahkan Newcastle United 4-1 pada laga pekan ke-4 Liga Inggris 2021-2022.
Sementara gol berikutnya tercipta pada pertandingan berikutnya, kontra Young Boys pada matchday 1 Grup F Liga Champions yang berkesudahan dengan skor 1-2 untuk kekalahan Manchester United.
Dampak positif dari kehadiran Ronaldo tidak hanya terasa di atas lapangan.
Bergabungnya Ronaldo juga memberikan dampak positif untuk Manchester United dalam hal finanasial, yakni pemasukan besar dari penjualan jersi.
Baca Juga: Dirumorkan Gantikan Ronald Koeman di Barcelona, Begini Tanggapan Putra Johan Cruyff
Menurut laporan The Sun yang dikutip BolaSport.com, hanya dalam satu jam pertama sejak pengumuman transfer Ronaldo, jersi bertuliskan nama bomber 36 tahun itu langsung laku keras dan melampaui penjualan global terbaik dalam sehari penuh.
Namun, kembalinya Ronaldo ternyata juga membawa hal negatif untuk Manchester United, terutama bagi para pemain yang sudah lebih dahulu berada di klub.
Dengan adanya Ronaldo, pemain-pemain yang sebelumnya sudah mendapat tempat reguler dan memainkan sepak bola terbaiknya di sana, terpaksa harus tergeser.
Baca Juga: Persela Dinilai Kurang Pemain Pembeda, Iwan Setiawan: Saya Setuju, tapi...
Klaim itu datang dari pandit Liga Inggris, Jamie Carragher.
Carragher tidak sembarangan ketika mengungkapkan klaim tersebut.
Sosok yang pernah bermain untuk Liverpool itu menyebut beberapa pemain Manchester United mau tak mau harus bermain di posisi lain yang bukan tempat terbaiknya begitu Ronaldo datang.
Pertama ada Jadon Sancho. Carragher mengatakan bahwa mantan winger Borussia Dortmund itu bisa maksimal jika bermain sebagai penyerang sayap kanan.
Baca Juga: Soal Urus Keuangan dan Manajemen Klub, Barcelona Akui Kalah dari Real Madrid
Namun, karena kehadiran Ronaldo, Sancho terpaksa bermain sebagai sayap kiri.
"Dampak paling langsung adalah pada Sancho," kata Carragher seperti dikutip BolaSport.com dari Football365.
"Sekarang dia bertarung dengan Mason Greenwood untuk posisi favoritnya di sebelah kanan."
"Dia bermain di sayap kiri dalam dua penampilan pertamanya di United, berganti sayap di laga melawan Young Boys sebelum diganti lebih awal ketika tim dikurangi menjadi 10 pemain," tambahnya.
Baca Juga: Juventus vs AC Milan - I Rossoneri Kini Lebih Tangguh ketimbang I Bianconeri
Selain Sancho, Paul Pogba juga terdampak dengan datangnya Ronaldo kata Carragher.
Paul Pogba, yang belakangan bersinar lagi usai dipasang Solskjaer sebagai sayap kiri, terpaksa mundur lagi ke posisi gelandang tengah karena adanya Ronaldo.
"Ada juga konsekuensi untuk Pogba," ucap Carragher.
"Setelah awal yang menggembirakan, dia kembali ke lini tengah dalam laga melawan Wolverhampton Wanderers, Newcastle dan selama satu jam terakhir di Liga Champions, sebuah posisi di mana dia pernah kesulitan pada suatu titik dalam karirnya di United," tutur sosok yang bermain untuk Liverpool antara 1996 sampai 2013 itu menambahkan
.