Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Thomas Tuchel Beri Penjelasan soal Keputusan Ganti Mount dengan Kante

By Sandi Lathunusa - Senin, 20 September 2021 | 16:50 WIB
Pelatih Chesea, Thomas Tuchel, memberi penjelasan soal keputusannya mengganti Mason Mount dengan N'Golo Kante. (TWITTER.COM/PREMIERLEAGUE)

BOLASPORT.COM - Pelatih Chesea, Thomas Tuchel, memberi penjelasan soal keputusannya mengganti Mason Mount dengan N'Golo Kante.

Chelsea melawan Tottenham Hotspur dalam laga pekan kelima Liga Inggris 2021-2022 pada Minggu (19/9/2021) waktu setempat.

Laga yang bergulir di Tottenham Hotspur Stadium itu berakhir dengan skor 3-0 untuk keunggulan Chelsea.

Ketiga gol tersebut baru tercipta pada babak kedua.

Bek Chelsea, Thiago Silva, mampu memecah kebuntuan The Blues pada menit ke-49.

Chelsea berhasil menambah keunggulan melalui lesakan N'Golo Kante (57').

Kante baru dimainkan oleh pelatih Chelsea, Thomas Tuchel, pada menit ke-46, untuk menggantikan Mason Mount dan langsung memberikan pengaruh besar.

Baca Juga: Juventus Kembali Gagal Menang, Danilo Ungkap Satu Masalah Bianconeri

Gol penutup Chelsea tercipta pada masa injury time yang dicetak oleh Antonio Ruediger.

Berkat kemenangan ini, Chelsea berada di puncak klasemen Liga Inggris musim 2021-2022 dengan mengoleksi 13 poin dari lima pertandingan.

Seusai pertandingan, Tuchel pun memberikan penjelasan soal keputusannya mengganti Mount dengan Kante.

Hal tersebut perlu dilakukan lantaran Tuchel tidak menyukai energi di dalam tim.

"Keputusan yang sulit bagi Mason dan tampaknya sedikit lebih defensif untuk berpindah dari Mason ke N'Golo," kata Tuchel seperti dilansir BolaSport.com dari Sky Sports.

"Namun, saya ingin memberi tanda dari pembicaraan pada jeda babak pertama bahwa saya tidak senang dengan energi tim."

Baca Juga: Juventus Masuk Zona Degradasi Usai Imbang Lawan AC Milan, Allegri: Ini Salah Saya

"Bagi saya ini tentang memenangi bola, tentang duel, tentang mengirim sinyal untuk berkembang melalui energi dan memenangi bola, dengan tingkat kerja yang lebih tinggi dan dengan menutup pergerakan pemain, serta tidak terlalu reaktif."

"Sepertinya kami terlihat mengubah sistem kami, tetapi kami hanya memainkannya dengan lebih percaya diri, lebih banyak energi, lebih berkualitas, dan lebih tajam."

"Kami tidak cukup tajam pada babak pertama."

"Kami terlalu mengandalkan skill kami di babak pertama. Kami lupa untuk menampilkan sikap yang tepat dan energi yang tepat untuk permainan ini," tutur Tuchel melanjutkan.

Baca Juga: AS Roma Dikalahkan Hellas Verona, Jose Mourinho Mau Cari Tahu Penyebabnya

 

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P