Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Direktur Olahraga Ducati, Paolo Ciabatti, berharap tribune penonton di MotoGP akan berganti warna dari dominan kuning menjadi merah pada tahun depan.
Paolo Ciabatti menyoroti kepopuleran pembalap Petronas Yamaha SRT, Valentino Rossi.
Valentino Rossi mendapatkan sambutan besar dari para penonton yang duduk di tribune dengan atribut berwarna kuning pada balapan MotoGP San Marino.
Dibandingkan pembalap lain, kerumunan penggemar Rossi terlihat paling mencolok dan hampir selalu bisa ditemui di semua balapan.
Baca Juga: Enea Bastianini: Menyalip Marc Marquez Rasanya Luar Biasa!
Dengan akan pensiunnya Rossi pada akhir musim ini, pertanyaan pun muncul, kepada pembalap mana penggemar The Doctor akan mengalihkan dukungannya.
Paolo Ciabatti berharap para penggemar Rossi akan menambah armada penggemar Ducati yang biasa tampil serba-merah.
Ciabatii mengakui sosok Rossi tidak mungkin tergantikan.
Namun, Ciabatti percaya Ducati bisa bersaing musim depan dengan hadirnya deretan pembalap muda yang kompetitif.
Baca Juga: Pembalap seperti Valentino Rossi Tak Akan Ada Lagi di MotoGP, Mengapa?
Contoh termudah adalah Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo Team) yang merupakan anggota Akademi Pembalap VR46.
Bagnaia sedang on-fire dengan memenangi dua balapan terakhir di MotoGP dan menjadi salah satu pesaing terkuat untuk perburuan gelar.
Tim balap VR46 besutan Rossi pada musim depan juga akan melakoni debut di kelas premier dengan motor Ducati.
Luca Marini dan Marco Bezzecchi digadang-gadang akan memperkuat tim VR46 Ducati.
Baca Juga: Sah Kompetitif, Semua Motor Akhirnya Kebagian Podium pada MotoGP 2021
Selain itu ada pembalap muda lain yaitu Jorge Martin (Pramac Racing) dan Enea Bastianini (Avintia Esponsorama) yang sudah merebut podium musim ini.
"Kami memiliki banyak rookie kuat, Martin dan Bastianini, yang naik podium dengan motor berusia dua tahun," kata Ciabatti, dikutip BolaSport.com dari GPone.com.
"Lalu ada Bagnaia, yang bagaimanapun bukan penerus Rossi, karena Rossi telah menjadi seorang juara selama lebih dari 20 tahun."
Ciabatti angkat topi dengan keberhasilan Rossi mempopulerkan MotoGP.
Baca Juga: Bersiap untuk MotoGP 2022, Bos Repsol Honda Peringatkan Marc Marquez
"Popularitas dari olahraga ini tumbuh berkat dia, dalam hal citra hanya ada satu Valentino dan tidak akan pernah ada yang lain."
"Dia adalah sebuah karakter seperti Michael Jordan. Ada banyak pemain juara dalam basket, tetapi hanya ada satu Jordan."
Daripada menyandingkan diri dengan Rossi, Ciabatti lebih senang Ducati mencapai kesuksesan yang sama dengan pabrikan Italia lainnya, Ferrari, di Formula 1.
Bagnaia yang merupakan murid Valentino Rossi disebut Ciabatti sosok yang cocok menjadi andalan Ducati.
Dia mengaku sosok Bagnaia bisa menjadi pilihan yang tepat dalam mewarnai tribun penonton dengan nuansa berwarna merah menggantikan warna kuning yang merupakan pendukung Rossi.
"Pekan kemarin tribune penonton berwarna kuning dengan para penggemar bersemangat menyambut balapan kedua dari terakhir Rossi di Italia," kata Ciabatti.
"Sekarang mari berharap tribune penonton berubah warna menjadi merah. Pecco Bagnaia adalah jebolan VR46 Academy, dan dia mengendarai Ducati."
"Kami harap pada masa depan Ducati dan Bagnaia akan berada di MotoGP seperti halnya Ferrari di F1," tutup Ciabatti.
Baca Juga: Jack Miller Panen Pujian Usai Kawal Francesco Bagnaia pada MotoGP San Marino