Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pembalap Petronas Yamaha SRT, Valentino Rossi, dinilai mulai kehilangan kesabaran menyusul rentetan hasil jeblok pada MotoGP 2021.
Perjalanan Valentino Rossi bersama Petronas Yamaha SRT pada MotoGP 2021 masih cukup rumit, di mana dia belum mampu menorehkan performa terbaik.
Hingga MotoGP 2021 menyisakan empat seri balap lagi, Valentino Rossi masih kesulitan untuk membawa motor YZR-M1 bersaing di baris depan.
Jangankan podium atau bahkan menang, untuk bisa finis di posisi 10 besar saja Valentino Rossi harus bekerja sangat keras dan dibantu sedikit keberuntungan.
Baca Juga: MotoGP Americas 2021 - Joan Mir Antusias Kenal COTA, Alex Rins Kenang Duel Sengit Lawan Rossi
Pembalap berjuluk The Doctor tersebut acap kali mengeluhkan kinerja motornya yang belum optimal karena beberapa hal.
Masalah-masalah seperti grip ban belakang hingga top speed masih menjadi kendala utama Valentino Rossi untuk bisa tampil kompetitif.
Di sisi lain, usianya yang sudah mencapai angka 42 tahun kian membuatnya tidak bisa berbuat banyak dan mengimbangi kecepatan pembalap muda.
Dengan saran-saran yang ada membuat Valentino Rossi sadar dan memutuskan untuk gantung helm alias pensiun pada akhir musim ini.
Baca Juga: MotoGP Americas 2021 - Fokus Rebut Kemenangan, Quartararo Enggan Bahas Gelar Juara
Rentetan performa miris Valentino Rossi pada musim ini turut mengundang perhatian dari mantan manajer VR46 Team yakni Vittoriano Guareschi.
Vittoriano Guareschi dalam siaran MotoG-Podcast menilai banyak hal yang membuat Valentino Rossi masih kesulitan pada MotoGP 2021.
"Kami mengatakan iya untuk berbagai alasan," kata Vittoriano Guareschi, seperti dilansir BolaSport.com dari laman Tuttomotoriweb.
Baca Juga: Selain Fisik, Mental Marc Marquez Juga Menderita Akibat Cedera
Kondisi yang tidak jauh berbeda dari sebelumnya membuat pembalap asal Italia tersebut mungkin seharusnya sudah pensiun pada musim lalu.
"Tapi musim ini dia tidak menikmati penampilannya sama sekali karena tahu bagaimana perkembangannya, dia akan pensiun sejak musim lalu," ucap Guareschi.
Lebih lanjut, Vittoriano Guareschi juga menilai bahwa kesabaran Valentino Rossi mulai hilang menyusul rentetan hasil minornya pada musim ini.
Kritikan demi kritikan terus dilontarkan oleh peraih sembilan gelar juara dunia itu kepada timnya yang tak kunjung mampu membuat YZR-M1 lebih kompetitif.
Baca Juga: Marc Marquez Blak-blakan, Motor Honda Musim Ini Disebut Menyedihkan
Raut wajah Valentino Rossi mulai terlihat berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, di mana hal itu menunjukkan bahwa kesabarannya sudah berada di ambang batas.
"Dia memiliki bahu yang lebar, tetapi ini bisa mengganggu Anda dalam jangka panjang," kata Vittoriano Guareschi menjelaskan.
"Dan berkali-kali, selama wawancara, kami memahami bahwa terkadang kesabarannya sudah berada di batasnya," tuturnya menambahkan.
Valentino Rossi akan kembali membela Petronas Yamaha SRT pada seri MotoGP Americas 2021 di Circuit of the Americas, Austin, Texas, Amerika Serikat.
Seri MotoGP Americas 2021 dijadwalkan berlangsung pada akhir pekan ini, terpatnya pada tanggal 1-3 Oktober waktu setempat.
Baca Juga: MotoGP Americas 2021 - Sabar, Andrea Dovizioso Masih Belum Pasang Target Apa pun