Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Sekjen The Bombs: Bobotoh Tak Perlu Lagi Diajari Cara Bersopan Santun

By Rinaldy Azka Abdillah - Kamis, 30 September 2021 | 18:45 WIB
Sekjen The Bombs, Erwin Bule (Istimewa)

BOLASPORT.COM - Sekjen The Bombs, Erwin Bule menilai apa yang dilakukan sekelompok bobotoh disebabkan oleh hasil yang kurang baik.

Hasil imbang di tiga laga membuat para suporter Persib Bandung merasa kecewa.

Alhasil, terjadilah penghadangan yang dilakukan sekelompok bobotoh kepada bus para pemain Persib Bandung.

Bukan sekali, penghadangan bus Persib Bandung terjadi sebanyak dua kali.

Baca Juga: Raih Hasil Imbang, Pelatih PSIS Persembahkan Satu poin Untuk Suporter

Tentu bukan hal yang baik untuk tim Persib Bandung.

Selain tekanan melawan tim yang bagus, mereka juga harus mendapatkan tekanan dari suporternya sendiri.

Hasil imbang di laga melawan Tira Persikabo dinilai Erwin Bule akibat dari hilangnya konsentrasi.

Hak tersebut terjadi karena dua pemain pengalir bola, yakni Marc Klok dan M Rasid habis fisik.

Baca Juga: Situasi Dejan Antonic di PSS Sleman Sama Seperti Waktu di Persib Bandung

"Pertandingan kemarin itu para pemain hilang konsentrasi dan kurang sabar."

"Di menit akhir, Klok dan Rashid sudah habis fisik jadi konsentrasinya hilang," katanya kepada Bolasport.com, Kamis (30/9/2021).

Terkait penghadangan bus yang terjadi, Erwin Bule berpandangan karena hasil imbang bukan hal yang layak didapatkan Persib Bandung.

Dengan skuad yang kuat seharusnya kemenangan menjadi hasil yang harus didapatkan oleh Persib Bandung.

Baca Juga: Bek Persebaya Surabaya Gantikan Saddil Ramdani di Timnas Indonesia

Maka dari itu bobotoh tidak akan bereaksi berlebihan jika saja Persib Bandung meraih hasil maksimal.

Apalagi selama ini bobotoh juga selalu bersabar akan namanya proses.

"Kalau punya karakter dan filosofi bermain yang jelas, Bobotoh tidak akan sampai bereaksi berlebihan."

"Bobotoh itu tidak perlu diajari melihat cara proses karena sudah terbukti Bobotoh sabar lihat proses."

Baca Juga: PSSI Ungkap Alasan 3 Asisten Pelatih Timnas Indonesia Belum Tiba

"Mau kalah, imbang juga tetap didukung, apalagi menang ya pasti," jelasnya.

Untuk itu dirinya menekankan untuk tidak usah memberikan sopan santun kepada bobotoh.

Semua kejadian yang ada tidak akan terjadi jika semua pemain bisa membuktikan kapasitasnya

"Tapi sekali lagi, bobotoh itu tidak usah diajarin sopan santun, karena semuanya akan berjalan baik-baik saja jika proses dan hasilnya positif," tutupnya.

Baca Juga: Isi Teriakan Pelatih Persipura di Pinggir Lapangan saat Bertemu Arema FC

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom)

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P