Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pembalap Petronas Yamaha SRT, Valentino Rossi, memberi sorotan kepada muridnya, Francesco Bagnaia, setelah menyelesaikan sesi kualifikasi MotoGP Americas 2021.
Semua pembalap telah berlomba-lomba untuk mendapatkan posisi start terbaik pada sesi kualifikasi yang berlangsung di Circuit of the Americas, Austin, Texas, Amerika Serikat, Sabtu (2/10/2021) waktu setempat.
Dalam sesi cepat-cepatan dalam satu putarannya, Francesco Bagnaia sukses menjadi yang paling kencang.
Alhasil pembalap Italia itu berhasil mendapat pole position pada MotoGP Americas 2021.
Baca Juga: Sudirman Cup 2021 - Rekor Pertemuan China Vs Jepang, Kento Momota dkk Belum Pernah Menang
Dia membukukan 2 menit 2,781 detik dalam satu putarannya untuk mendapat kesempatan memulai balapan dari posisi paling depan sendiri.
Pencapaian tersebut membuat Bagnaia kini tercatat sudah tiga kali meraih pole position berturut-turut sejak MotoGP Aragon sampai MotoGP Americas.
Adapun kesuksesan Bagnaia telah mengundang reaksi dari sang gurunya dari Akademi VR46, Valentino Rossi.
Baca Juga: Sudirman Cup 2021 - China dan Jepang Gelar Final Ulangan Tahun 2019
Sosok berjuluk The Doctor itu kagum dengan prestasi yang dibuat oleh Bagnaia.
"Bagnaia sangat impresif, dia berada di pole dalam tiga kesempatan berturut-turut dan dia melewati putaran dengan menakjubkan," kata Rossi, dilansir BolaSport.com dari GPone.
"Dia dalam kondisi bagus dan senang melihatnya membalap. Saya sudah lama tidak melihat seseorang yang mengendarai Ducati seperti itu," ucapnya melanjutkan.
Di sisi lain, Rossi juga memberi sorotan tentang penampilan adiknya sendiri, Luca Marini.
Luca Marini seakan menunjukkan kemajuan lantaran mendapat posisi start ke-9.
"Luca, di sisi lain, mengambil langkah maju yang besar dalam tes Misano dan tempat ke-9 lebih mencerminkan potensinya," ucap Rossi.
"Dia pasalnya dalam latihan selalu sangat cepat, baik di Ranch maupun di Panigale. Saya harap dia bisa menjalani balapan yang bagus," jelasnya lagi.
Baca Juga: Demi Bonus Besar, Petarung Ini Mau Lawan Murid Khabib pada UFC 267
Sementara kesialan telah melanda Rossi lantaran mendapat hasil kualifikasi yang buruk.
Sosok berjuluk The Doctor itu mendapat hasil berbeda dari muridnya sendiri yang mendapat pole position.
Dia justru akan memulai balapan nyaris dari posisi paling buncit di urutan ke-20 dari 21 pembalap yang berada di grid.
"Sayang sekali karena saya harus memulai balapan jauh dari belakang dan kecepatan saya tidak fantastis," tutur Rossi.
Baca Juga: Hasil Kualifikasi MotoGP Americas 2021 - Bagnaia 'Hat-trick' Pole, Rossi Nyaris Paling Buncit Lagi