Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM – Perpindahan Donnarumma ke Paris Saint-Germain (PSG) nampaknya menjadi hal positif dan negatif bagi sebagian orang. Dia dianggap tidak tahu terima kasih
Perpindahan Gianluigi Donnaruma dari AC Milan ke PSG nampaknya membuat hubungan kian memanas.
Pasalnya, perpindahan tersebut diikuti oleh kenangan yang buruk saat Donnaruma masih berada di AC Milan.
Kendati demikian, Paolo Scaroni selaku presiden Milan tidak mengurangi ambisi untuk meraih kemenangan.
Disinggung soal Donnarumma, Scaroni berharap kiper asal timnas Italia tersebut senang dengan keputusannya.
Baca Juga: Donnarumma Manusia Kotoran! Milanisti Tidak Akan Pernah Memaafkan
Dia juga menilai bahwa dirinya mendukung perpindahan Donnarumma ke PSG jika itu yang terbaik untuk sang pemain.
“Kami sangat senang karena membawa Mike Maignan yang tidak hanya seorang kiper luar biasa, namun juga seorang pemimpin. Kami senang dengan keputusan ini sama seperti kami berharap Donnarumma bisa senang dengan keputusannya,” ujar Scaroni.
Di sisi lain, tanggapan negatif dilayangkan oleh mantan pelatih AC Milan, Fabio Capello, atas perpindahan Donnarumma.
Capello menganggap Donnarumma dengan sebutan 'ungratefull' atau diterjemahkan sebagai tidak tahu terima kasih.
Kendati demikian, Capello berharap penonton setia San Siro tidak mencemooh Donnarumma atas perpindahannya ke PSG pada bursa transfer musim panas 2021.
Donnarumma akan kembali ke kandang Milan pada Rabu (6/10/2021) atau Kamis dini hari WIB untuk pertandingan Italia kontra Spanyol dalam semifinal UEFA Nations League.
Baca Juga: Dicap Kiper Terbaik di Dunia, Gianluigi Donnarumma Tak Mungkin Kalah Saing dengan Keylor Navas
Capello mengatakan para penggemar harus mendukung Donnarumma karena telah memberikan kontribusi besar untuk Italia.
“Saya berharap mereka akan memenuhi keinginannya karena dia adalah tim nasional,” ujarnya seperti dikutip BolaSport.com dari Corriere dello Sport.
Kendati demikian, Capello merasa bahwa Donnarumma tidak tahu terima kasih karena Milan telah melakukan banyak hal.
“Namun, izinkan saya mengatakan bahwa dia tidak berterima kasih kepada Milan. Setelah semua yang klub lakukan untuknya dan keluarganya ketika dia masih kecil, dia seharusnya berperilaku berbeda,” tutupnya.