Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Gelandang timnas Italia, Lorenzo Pellegrini, menyebut timnas Spanyol cuma menang hoki atas Gli Azzurri.
Timnas Italia menjamu timnas Spanyol dalam laga semifinal UEFA Nations League 2020-2021.
Bertanding di San Siro, Milan, Kamis (7/10/2021) dini hari WIB, Italia menyerah 1-2 dari Spanyol.
Pada laga tersebut, Spanyol unggul dua gol sejak babak pertama lewat gelontoran Ferran Torres (menit ke-17, 45+2').
Adapun Italia cuma mampu membalas satu gol lewat Lorenzo Pellegrini (83').
Baca Juga: Lebih Sakti dari Messi, Bocil 13 Tahun Cetak 483 Gol di AC Milan
Hasil itu sekaligus mematahkan catatan unbeaten Italia.
Sebelum kekalahan ini, Gli Azzurri tercatat tak tersentuh dalam 37 pertandingan dengan 28 kemenangan dan 9 hasil imbang.
Kini, Italia harus menerima rekor tak terkalahkan sepanjang masa mereka terhenti di tangan La Furia Roja.
Selepas pertandingan, Pellegrini mengatakan bahwa seluruh rekan satu timnya sangat kecewa dengan hasil ini.
Pasalnya, Pellegrini menilai Spanyol tampil biasa saja dalam laga tersebut.
Gelandang AS Roma itu bahkan menilai tim tamu cuma menang hoki lantaran Italia harus bermain dengan 10 pemain sejak menit ke-42 usai Leonardo Bonucci menerima kartu merah.
Baca Juga: UEFA Nations League - Diseruduk Spanyol, Rekor Tak Terkalahkan Italia Ambyar
"Kami sangat kecewa dan merasa sangat menyesal, karena kami bisa melakukannya dengan baik, tetapi insiden itu merugikan kami hari ini," kata Pellegrini seperti dikutip BolaSport.com dari RAI Sport.
"Itu adalah sebuah tantangan, terkadang wasit memberikan pelanggaran, terkadang kartu."
"Tetapi bahkan dalam kekalahan, kami membuktikan bahwa kami adalah grup yang hebat, keluarga yang nyata dan percaya sampai akhir."
"Mereka memiliki gaya sepak bola ini selama bertahun-tahun, tetapi saya tidak melihat Spanyol lebih superior dari Italia malam ini."
"Bahkan hingga kami bermain 10 orang, kami tetap bermain lebih baik," tutur Pellegrini menambahkan.
Baca Juga: Ketimbang Kylian Mbappe, Real Madrid Dianggap Lebih Butuh Bek Baru