Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Juara kelas welter UFC, Kamaru Usman, mengungkapkan minatnya untuk melawan raja tinju dunia, Canelo Alvarez.
Kamaru Usman saat ini sedang bersiap untuk meladeni tantangan yang kedua kalinya dari Colby Covington.
Sebelumnya kedua petarung pernah saling berhadapan pada UFC 245, Desember 2019, dengan hasil Usman mengalahkan Covington dengan TKO pada ronde kelima.
Duel kedua Usman vs Covington dijadwalkan akan berlangsung di Madison Square Garden, New York, Amerika Serikat, 6 November 2021.
Baca Juga: Francesco Bagnaia: Saya Tidak Akan Menyalip seperti Pembalap MotoE
Apabila sukses memenangkan pertarungan untuk kedua kalinya, sosok berjuluk The Nigerian Nightmare itu sudah mempunyai target lawan berikutnya.
Berbicara kepada The Schmo, Usman mengungkapkan sedang mempertimbangkan untuk melawan Canelo Alvarez.
Usman menilai duel melawan Alvarez akan menjadi tontonan menarik lantaran akan menampilkan sesama petarung nomor satu di olahraga masing-masing.
Usman menjadi petarung nomor satu peringkat lintas divisi alias pound-for-pound (P4P) UFC berkat dominasinya di kelas welter.
Baca Juga: Kurang Gereget di Sudirman Cup, Anthony Harus Bayar di Thomas Cup 2021
Sementara Canelo Alvarez merupakan petinju yang menempati urutan kesatu dalam peringkat P4P versi beberapa media, termasuk Ring Magazine.
"Saya mungkin harus menarik Canelo keluar," ucap Usman, dilansir BolaSport.com dari Sportskeeda.
"Ketika dia selesai dengan semua urusannya. Saya mungkin harus menyeretnya ke oktagon atau mungkin mengajaknya duel di atas ring."
"Duel sesama peringkat satu pound-for-pound tidak pernah dilakukan."
Baca Juga: Penyebab Batalnya Duel Conor McGregor vs Manny Pacquiao versi Bos UFC
"Petarung MMA peringkat satu pound-for-pound dan petinju nomor satu pound-for-pound. Jadi mungkin itu menjadi laga berikutnya," imbuhnya.
Usman kemudian membicarakan tentang Covington yang akan menjadi lawan berikutnya.
Meski tidak menyukai karakter sosok berjuluk Chaos itu, Usman menegaskan tidak melibatkan perasaan pribadinya dalam menilai lawan-lawannya.
Petarung 34 tahun itu bahkan menganggap Covington masuk ke dalam daftar petarung terbaik sepanjang masa di kelas welter.
Baca Juga: Legenda Bulu Tangkis Indonesia soal Marcus/Kevin di Sudirman Cup: Mana Semangatnya?
Dalam wawancara bersama Helen Yee Sports, Usman mengaku tidak mau menilai seseorang menggunakan perasaan pribadi.
"Dia ada di atas sana," kata Usman.
"Saya bukan pembenci. Saya akan memberikan penghormatan kalau saatnya tiba."
"Saya kira, mungkin, saya akan menempatkan Colby ke dalam 15 petarung top di kelas welter sepanjang masa."
"Anda mungkin tidak menyukai dia secara pribadi, tetapi jika hanya berbicara keterampilan, saya tahu dia petarung yang bagus. Petarung yang sangat-sangat bagus," ucapnya lagi.
Baca Juga: MotoGP Americas Tegaskan Kans Juara Quartararo, tetapi Bagnaia Sudah Kalah Jauh Sebelum Itu