Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih ganda putra Indonesia, Herry Iman Pierngadi, mengungkapkan alasan memilih Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin masuk dalam skuad Thomas Cup 2020.
Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin menjadi pasangan keempat yang dipilih oleh Herry Iman Pierngadi dalam ajang Thomas Cup 2020 yang digelar di Ceres Arena, Aarhus, Denmark, pada 9 Oktober mendatang.
Pasangan tersebut melengkapi tiga pasangan lain yang sudah lebih dulu masuk skuad Indonesia di Thomas Cup 2020 yakni Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, dan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.
Awalnya. Herry Iman Piengardi memiliki tiga opsi lain yang setara dengan pasangan Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin.
Baca Juga: Thomas Cup 2020 - Tim Indonesia Disebut Punya Lubang yang Mengkhawatirkan
Ketiga opsi tersebut adalah Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan, Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri, dan Moh Reza Pahlevi Isfahani/Sabar Karyaman Gutama.
"Jadi, awalnya setelah Marcus/Kevin, Ahsan/Hendra dan Fajar/Rian, ada empat pasangan yang levelnya seimbang dan setara," kata Herry, dikutip BolaSport.com dari Badminton Indonesia.
"Saya melihat dari hasil latihan dan performa terakhir, juga ada diskusi dengan para pemain, pilihannya menjadi dua, Leo/Daniel atau Pram/Yere," ujar Herry.
Dengan menyisakan dua pasangan, Herry memutuskan lewat pertandingan tiga babak kepada kedua pasangan.
Baca Juga: Thomas dan Uber Cup 2020 - Hendra Setiawan dan Greysia Polii Jadi Kapten Tim
Hasilnya pun terlihat dengan pasangan Leo/Daniel unggul atas Pramudya/Yeremia lewat skor 2-0.
"Untuk menentukan karena hanya bisa satu akhirnya saya seleksi. Seleksinya juga tidak satu kali tetaapi saya buat tiga pertandingan, dua bulan yang lalu," ujar Herry.
"Leo/Daniel pada dua pertandingan langsung menang. Jadi, mereka otomatis terpilih."
Kemenangan yang didapatkan lalu membuat Herry yakin meski Leo/Daniel pasangan debutan, persiapan mereka sudah cukup matang.
Baca Juga: Kurang Gereget di Sudirman Cup, Anthony Harus Bayar di Thomas Cup 2021
"Hari ini saya lihat latihan di lapangan mereka cukup siap walau belum 100%. Masih ada latihan nanti malam dan besok, saya akan pantau lagi. Tetapi, intinya mereka sudah siap," tutur Herry.
"Mereka menjadi tambahan amunisi buat ganda putra di piala Thomas ini. Muda dan fresh. Semoga mereka bisa maksimal nanti," ucap Herry.
Sementara itu, Leo/Daniel mengaku senang bisa masuk ke dalam tim Thomas yang prosesnya diakui tergolong sulit dan panjang.
"Perasaannya pasti senang bisa masuk tim. Apalagi prosesnya tidak mudah dan panjang," kata Leo.
"Tegang pasti ada karena ini Thomas pertama saya dan Daniel. Tetapi kami mau ambil kesempatan bagus ini. Kami mau main maksimal dan menyumbang poin bila diturunkan."
Meski baru pertama kali turun di Piala Thomas, pemilik gelar juara Kejuaraan Dunia Junior 2019 ini mengaku sudah kenyang dengan pengalaman bermain di ajang beregu kelas junior.
"Kami mau ingat dan terapkan lagi mental dan pengalaman-pengalaman kami selama main beregu di junior dulu. Semoga itu bisa menambah kepercayaan diri kami," tutur Leo.
Baca Juga: Daftar Tim Bulu Tangkis Indonesia dan Lawan di Grup A Thomas Cup 2020