Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Seri kedua Liga 1 2021 direncanakan bakal mulai bergulir pada 15 Oktober mendatang setelah seri pertama berakhir pada Minggu, 3 Oktober lalu.
Jelang menghadapi seri kedua, semua klub dari Persija Jakarta hingga Persebaya Surabaya disibukkan dengan membenahi kekurangan tim.
Baik Persebaya Surabaya dan Persija Jakarta memilih fokus membenahi fisik pemain hingga taktik.
Baca Juga: Uber Cup 2020 - Indonesia Melawan meski Masih Diremehkan Saat Lawan Kesusahan
Seperti diketahui, jadwal Liga 1 musim ini memang digelar dengan cukup padat.
Sehingga pelatih dipaksa untuk fokus membenahi fisik para pemain terlebih dahulu.
Baca Juga: Sirkuit Mandalika Resmi Gelar Seri Kedua MotoGP Indonesia 2022
Hal ini karena jeda istirahat untuk para pemain tak banyak, sehingga tim pelatih harus bisa memaksimalkan kondisi pemain dengan baik.
Oleh karena itu, dalam jeda istirahat ini tak sedikit tim yang memilih membenahi fisik pemain seperti Persija dan Persebaya.
Baca Juga: Dipanggil Shin Tae-yong, Persib Kehilangan Tiga Pemain di Awal Seri Kedua Liga 1 2021
Pelatih Persija Jakarta, Angelo Alessio memilih fokus membenahi fisik pemain terlebih dahulu hingga baru membenahi pola permainan tim
Tim berjulukan Macan Kemayoran itu tampil kurang memuaskan pada seri pertama Liga 1.
Baca Juga: Hasil UEFA Nations League - Kemenangan Dramatis Bawa Prancis ke Final
Bagaimana tidak? Dari enam laga, Persija hanya dua kali meraih kemenangan dan empat kali meraih hasil imbang.
Dengan pencapaian itu Persija harus puas menempati posisi empat klasemen sementara.
Meski menempati posisi cukup bagus, tetapi Angelo Alessio memiliki banyak evaluasi yang harus dilakukan para pemainnya.
Baca Juga: Timnas Indonesia Berhasil Kalahkan Taiwan, Ini Kata Sang Kapten
Khususnya masalah gawang Persija yang sering kebobolan pada akhir-akhir pertandingan.
Angelo Alessio membenahi lini belakang dengan fokus memperbaiki fisik pemain juga.
Fisik menjadi fokus tim juga karena Persija dipaksa harus kehilangan beberapa pemain seperti Riko Simanjuntak dan yang lain karena cedera.
Baca Juga: Agenda Lionel Messi di Timnas Argentina, Cukur Rambut sampai Reuni Jadi Musuh Luis Suarez
Hal ini tak lepas dari mepertnya jadwal pertandingan.
Sehingga dalam kesempaan libur ini tak hanya fisik saja tetapi konsentrasi lini belakang pun dipertebal.
Sebab pelatih asal Italia itu menilai bahwa para pemain dari seri pertama telah menyatu dan main cukup apik.
Bahkan menurutnya para pemain harus mempertahankan kekompakan mereka agar seri kedua nanti bisa tampil lebih solid lagi.
“Kami harus memperbaiki diri untuk berada dalam situasi,” ujar Angelo Alessio sebagaimana dilansir BolaSport.com dari laman resmi klub.
Baca Juga: Pemulihan Cedera Marc Marquez yang Sangat Panjang Jauh dari Selesai
“Terkadang kami kehilangan fokus dan kebobolan dengan mudah. Kami pun harus memperbaiki pola main,” ucapnya.
Tak berbeda dengan Persija yang sibuk membenahi fisik hingga pola permainan.
Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso menyoroti banyak hal dari fisik pemain, taktik dan teknik tim kebangaan Bonek tersebut.
Baca Juga: Meski Kecolongan Gol Tandang, Timnas Indonesia Sukses Kalahkan Taiwan
Tim berjulukan Bajul Ijo itu tak hanya membenahi tapil lebih pada menikngkatkan beberapa aspek yang dimiliki tim.
Hal ini terjadi karena Persebaya dinilai tampil kurang mentereng pada seri pertama ini.
Baca Juga: Luis Suarez: Saya Tidak Mengharapkan Antoine Griezmann Kembali ke Atletico Madrid
Persebaya tak berbeda jauh dengan Persija yang baru hanya dua kali meraih kemenangan.
Dari enam pertandingan Persebaya sudah menelan kekalahan sebanyak empat kali, sehingga mereka harus menempati posisi 12 klasemen sementara.
Tentu saja ini menjadi masalah buat Persebaya, bahkan Bonek telah meminta agar Aji Santoso keluar karena dinilai tak maksimal.
Baca Juga: Jawaban PT LIB soal Protes PSM yang Tidak Terima Bermain Sore terus
Kekecewaan memang menghantui Bonek, namun manajemen Persebaya tetap mempercayai juru taktik asal Malang itu untuk menukangi skuad Bajul Ijo.
Oleh karena itu, agar tim bisa tampil lebih percaya diri dan apik pada laga seri kedua nanti.
Aji memilih memperbaiki kondisi para pemain terlebih dahulu karena mereka juga harus kehilangan beberapa pemain andalan.
Baca Juga: Lolos Piala Asia, PSSI Siap Dukung Penuh Kegiatan Timnas Wanita Indonesia
Persebaya harus kehilangan beberapa pemain karena mereka mengalami cedera hingga mereka harus menepi dan menjalani latihan terpisah.
“Ada maintenance kondisi fisik. Karena di dalam evaluasi kami untuk menjelang series 2 ini kami harus meningkatkan fisik, teknik dan taktik,” kata Aji Santoso sebagaimana dilansir dari laman resmi klub.
Selain fisik, yang menjadi perhatian Persebaya saat ini adalah lini belakang tim.
Baca Juga: Tahun Ini Tidak Ada Sorakan 'Hu Ea' di Indonesia Open
Persebaya kehilangan duet pemain belakang yakni Alie Sesay dan Arif Satria karena keduanya mengalami masalah hamstring.
Sedangkan untuk dua pemain belakang lainnya yakni Rachmat Irianto dan Rizky Ridho telah menjadi andalan timnas Indonesia.
Sehingga Aji Santoso terus dipaksa untuk kreatif mempersiapkan para pemain agar siap menghadapi seri kedua nanti.
Baca Juga: Kalimat Misterius Eden Hazard yang Bikin Kylian Mbappe Nyengir
Keadaan ini tentu saja memperburuk situasi pertahanan Persebaya karena bek tengah tim hanya menyisakan Syaifuddin yang berposisi murni sebagai bek.
Dengan kondisi ini, Aji tak hanya fokus melakukan pembenahan fisik, tetapi ia juga mempersiapkan taktik hingga teknik agar tim siap nantinya.
Strategi yang disiapkan tim asal Kota Pahlawan itu tentu saja tak jauhjauh dari mengandalkan pemain muda hingga mengganti posisi para pemain.
Hal ini menjadi pilihan tim karena Persebaya sudah tak memiliki banyak opsi ditengah jadwal pertandingan yang kian padat.
“Kami lihat nanti perkembangan seperti apa. Jika dibutuhkan kami mungkin akan memainkan yang belum main atau menggeser pposisi pemain,” tuturnya.
Baca Juga: Dipanggil Shin Tae-yong, Persib Kehilangan Tiga Pemain di Awal Seri Kedua Liga 1 2021
Seri pertama Liga 1 ini memang tak sedikit membuat beberapa tim besar seperti Persija, Persebaya hingga Arema FC harus terseok-seok.
Mereka kesulitan bangkit pada seri pertama karena terus menerus dihantam kabar dan hasil buruk.
Oleh karena itu pada jeda kali ini setiap klub sibuk melakukan pembenahan.
Baca Juga: Karena 1 Alasan, Presiden PSG Tak Mau Lionel Messi Minta Naik Gaji
Salah satu yang menjadi fokus tim tentu saja mempertajam lini depan dan memperkokoh lini belakang tim.
Namun, beberapa tim memang masih memilih fokus untuk membenahi fisik para pemain karena pada seri kedua pertandingan akan semakin ketat.