Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Presiden Asosiasi Agen, Beppe Galli, menyebut Gianluigi Donnarumma pergi secara gratis ke Paris Saint-Germain karena kesalahan AC Milan.
Gianluigi Donnarumma bergabung ke klub kaya Prancis, Paris Saint-Germain, pada bursa transfer musim panas 2021.
PSG mengumumkan Donnarumma sebagai rekrutan anyar pada Kamis (15/7/2021) melalui laman resmi dan sosial media mereka.
Kiper berusia 22 tahun itu diikat kontrak PSG hingga Juni 2026.
Les Parisiens berhasil mendapatkan Donnarumma dengan status bebas transfer setelah tidak mau memperpanjang kontraknya di AC Milan yang habis pada 30 Juni 2021.
Donnarumma dan AC Milan dikabarkan tidak menemui kesepakatan soal gaji dan durasi kontrak.
Hal itu pun membuat Donnarumma kini menjadi musuh dari fans AC Milan.
Donnarumma bahkan mendapat sambutan bernada permusuhan dari ultras AC Milan kala kembali ke San Siro untuk memperkuat timnas Italia pada pekan lalu.
Selain itu, banyak pihak juga menyalahkan agen Donnarumma, Mino Raiola, yang dinilai menjadi otak di balik kepergian sang kiper.
Namun, Beppe Galli tak sepakat dengan hal tersebut.
Galli justru menyalahkan AC Milan karena tak bisa memberikan kontrak baru untuk Donnarumma.
Baca Juga: Kiper Favorit Lionel Messi Cedera, Gianluigi Donnarumma Bisa Bahagia
"Orang-orang bertindak seolah-olah itu adalah kesalahan agen, tapi bukan itu masalahnya," kata Galli seperti dikutip BolaSport.com dari Football Italia.
"Misalnya, berapa banyak pemain yang meninggalkan Udinese sebagai agen bebas? Nol."
"Jika seseorang pergi, itu karena klub yang memutuskan untuk tidak memberikan kontrak baru."
"Ada pemain terkenal yang menerima tawaran senilai 180 juta euro dan klub tidak mau menjualnya, sekarang dia bisa pergi sebagai agen gratis."
"Apakah itu kesalahan klub atau agen?"
"Saat ini, hal terbaik yang harus dilakukan adalah memiliki kontrak yang panjang dan tidak meninggalkannya terlalu larut."
"Milan tidak menerima proposal Raiola untuk Donnarumma dan dia pergi, sama untuk Calhanoglu. Itu bukan salah agennya."
"Orang-orang harus adil dan mengatakan hal-hal sebagaimana adanya," tuturnya menambahkan.
Baca Juga: Pelatih Legendaris Arsenal Ngaku Takut pada Sir Alex Ferguson