Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Bukan Semata Menang atas Pasangan Thailand, Greysia/Apriyani Selamatkan Jatah Main Juniornya di Uber Cup 2020

By Bagas Reza Murti - Jumat, 15 Oktober 2021 | 11:05 WIB
Pasangan ganda putri Indonesia, Greysia Polii/Apriyani Rahayu, bereaksi saat gagal mencetak poin dalam pertandingan melawan wakil Thailand, Jongkolphan Kititharakul/Rawinda Prajongjai, pada perempat final Uber Cup 2020 di Ceres Arena, Aarhus, Denmark, Kamis (14/10/2021). (YVES LACROIX/BADMINTON PHOTO)

BOLASPORT.COM - Kemenangan Greysia Polii/Apriyani Rahayu atas pasangan Thailand, Jongkolphan Kititharakul/Rawinda Prajongjai, di partai kedua perempat final Uber Cup 2020 punya arti tersendiri buat tim Indonesia.

Greysia Polii/Apriyani Rahayu turun pada partai kedua babak perempat final Uber Cup 2020 melawan Thailand pada Kamis (14/10/2021) atau Jumat dini hari WIB.

Bertanding di Ceres Arena, Aarhus, Denmark, Greysia/Apriyani menang atas pasangan Jongkolphan Kititharakul/Rawinda Prajongjai dengan skor 21-17, 17-21, 21-19

Berkat kemenangan itu, Indonesia menyamakan kedudukan 1-1 dari Thailand.

Sebelumnya, pada pertandingan pertama, Gregoria Mariska Tunjung tumbang hingga membuat Indonesia tertinggal 0-1.

Baca Juga: Hasil Kualifikasi Piala Dunia 2022 - Lewat Brace Incaran Liverpool, Brasil Sengsarakan Uruguay di Kandang

Berbicara pasca-pertandingan, Greysia Polii mengaku tak semata kemenangan yang ia inginkan, namun juga agar para juniornya dapat jatah main di babak perempat final Uber Cup 2020.

"Kita bersyukur bahwa kemenangan ini bukan hanya untuk kami sendiri, tetapi juga memberi poin untuk tim Uber Indonesia," ucap Greysia Polii.

"Sehingga adik-adik yang lain bisa main dan punya kesempatan memberikan yang terbaik, itulah harapan kami terhadap tim Uber Indonesia ini," imbuhnya.

Tim Indonesia menurunkan line-up pemain muda selain Greysia/Apriyani.

Tiga tunggal putri tim Indonesia saja dihuni Gregoria Mariska Tunjung yang berusia 22 tahun, Putri Kusuma Wardani yang berusia 19 tahun dan Ester Nurumi Tri Wardoyo yang berusia 16 tahun.

Sedangkan satu ganda putri lainnya adalah Siti Fadia Silva/Ribka Sugiarto yang berusia masing-masing 20 dan 21 tahun.

Pada akhirnya, Indonesia takluk 2-3 dari Thailand.

Baca Juga: Prediksi Lazio Vs Inter Milan - Simone Inzaghi Datang ke Ibukota dengan Status Villain

Selain Greysia Polii/Apriyani, kemenangan diperoleh dari pasangan Siti Fadia Silva/Ribka Sugiarto.

Tujuan Greysia Polii pun tercapai karena seluruh pemain Indonesia mendapat jatah bermain.

"Kami ingin mewariskan siapa tahu ini Piala Uber terakhir saya, sehingga saya bisa mewariskan ke adik-adik," kata Greysia Polii menjelaskan.

"Mereka tidak saja melihat saya bermain tetapi bisa ikut merasakan bermain di ajang yang demikian besar seperti di Piala Uber."

"Berkat kemenangan, saya memberi kesempatan kepada adik-adik untuk bermain dan memberikan yang terbaik untuk Indonesia," pesan Greysia.

Sementara itu, Siti Fadia/Ribka mengaku sangat terinspirasi dengan kemenangan Greysia/Apriyani.

Siti Fadia/Ribka menang atas pasangan Thailand Putitta Supajirakul/Sapsiree Taerattanachai dengan 21-19, 15-21, 21-15.

Baca Juga: Cedera Mike Maignan Akibat Mohamed Salah dan Diperburuk oleh Luis Suarez, Transfer Kilat AC Milan Tak Terhindarkan

"Kami memang meneladani kak Greysia dan kak Apriyani. Mereka menjadi sumber inspirasi kami. Setiap hari kami latihan bersama dan melihat semangat kedua pemain senior itu," kata Siti Fadia dilansir BolaSport.com dari Antara News.

"Kak Grey dan Kak Apriyani terus membimbing dan memberi semangat kepada kami," timpal Ribka.

 

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P